Top 3 Tekno: Apple Vision Masuk Pasar Global hingga Tiga Kamera Galaxy S25 Ultra Curi Perhatian Pembaca

Sedang Trending 7 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Perangkat mixed reality pertama Apple, Apple Vision Pro, selalu menarik perhatian. Jika sebelumnya perangkat mahal ini hanya dirilis di Amerika Serikat, sekarang Apple mulai melebarkan sayapnya ke negara-negara lain.

Ya, Apple bakal mulai memasukkan Apple Vision Pro ke sejumlah negara pasar mereka. Namun untuk saat ini Indonesia tak diketahui bakal jadi pasar untuk Vision Pro alias tidak.

Informasi tentang kehadiran Apple Vision Pro di sejumlah pasar baru di luar Amerika Serikat ini pun menarik perhatian pembaca kanal Tekno Liputan6.com pada Rabu 15 Mei 2024.

Kabarnya, peluncuran dunia untuk headset reality ini bakal diumumkan di arena WWDC 2024 pada Juni mendatang.

Informasi lain nan juga menarik perhatian pembaca kanal Tekno Liputan6.com adalah tentang upaya Google untuk meningkatkan keahlian Gemini AI.

Rencananya, Google mau meningkatkan keahlian Gemini AI agar bisa mengingat info secara spesifik.

Informasi ini berasas unggahan tipser Dylan Roussel di X namalain Twitter. Fitur berjulukan Memory milik Gemini AI ini diyakini sebagai jawaban atas fitur ChatGPT nan menghadirkan fitur serupa pada Februari 2024.

Artikel lainnya nan juga mendapat perhatian pembaca adalah bocoran tentang Samsung Galaxy S25 Ultra. Perangkat ini disebut-sebut hanya bakal mempunyai tiga kamera.

Penasaran seperti apa informasi-informasi di atas, yuk simak di tulisan ini.

Apple secara resmi memperkenalkan headset augmented reality (AR), Apple Vision Pro, melalui gelaran World Wide Developer Conference alias WWDC 2023 pada Senin waktu setempat.

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

1. Apple Vision Pro Siap Gebrak Pasar Global, Indonesia Kebagian?

Apple Vision Pro nan sebelumnya hanya tersedia untuk pasar Amerika Serikat dikabarkan bakal dijual pula secara global. Informasi ini diketahui dari laporan terbaru wartawan Bloomberg Mark Gurman.

Mengutip info dari 9to5Mac, Selasa (14/5/2024), Apple dikabarkan berencana merilis Vision Pro ke lebih banyak pasar usai gelaran WWDC 2024 nan diadakan awal bulan depan.

Meski tanggal pasti kehadirannya belum dipastikan, menurut laporan tersebut, Apple sudah melatih sejumlah staf ritel mereka di luar Amerika Serikat soal demo dan proses penjualan headset tersebut.

Oleh karena itu, berasas laporan ini, ada kemungkinan peluncuran dunia untuk Apple Vision Pro bakal diumumkan pada WWDC 2024. Kemudian, penjualan perangkat tersebut bakal dimulai setelahnya.

Disebutkan, training tersebut sudah dilakukan pada sejumlah staf nan berasal dari Jerman, Prancis, Australia, Jepang, Korea Selatan, Singapura, dan Tiongkok. Namun,belum diketahui apakah perangkat ini juga bakal menyambangi pasar lainnya, termasuk Indonesia.

Di sisi lain, menurut laporan analis kenamaan Ming-Chi Kuo, nomor penjualan Vision Pro disebut tidak sesuai dengan nan diharapkan Apple.

Simak info selengkapnya di sini.

2. Google Tingkatkan Kemampuan Gemini AI, Bisa Ingat Informasi secara Spesifik

Google merilis fitur baru untuk meningkatkan keahlian chatbot AI miliknya, Gemini AI. Fitur tersebut digadang-gadang diberi nama Memory, dan bakal membantu Gemini dalam mengingat perincian spesifik tentang pengguna untuk menghadirkan percakapan nan lebih intuitif di masa mendatang.

Memory datang sebagai jawaban atas fitur ChatGPT nan menghadirkan fitur serupa pada Februari 2024. Fitur Gemini AI ini bakal datang dalam beberapa hari mendatang.

Mengutip dari Gadgets360, Kamis (16/5/2024), tipster Dylan Roussel telah mem-posting mengenai fitur ini di X/Twitter, dan menyatakan bahwa Google berencana menamai fitur ini 'Memory'. Dylan juga membagikan tangkapan layar mengenai perkenalan fitur tersebut di aplikasi Gemini.

Rumor tentang fitur ini pertama kali muncul tahun lalu, ketika laporan 9to5Google menyoroti bahwa raksasa teknologi tersebut sedang berupaya menambahkan memori kontekstual jangka panjang di chatbot-nya.

Diyakini fitur Memory menjadi bagian dari beberapa fitur AI baru nan bakal dihadirkan di Gemini dalam beberapa minggu mendatang.

Simak info selengkapnya di sini.

3. Samsung Galaxy S25 Ultra Hanya Punya 3 Kamera, Ini Bocorannya

Rumor seputar Galaxy S25 Ultra semakin santer beredar. Setelah sebelumnya terdapat rumor jika ponsel itu bakal menggunakan teknologi AI untuk menghadirkan daya tahan baterai nan lebih panjang, sekarang muncul berita jika HP Samsung tersebut bakal datang dengan tiga kamera saja.

Samsung dilaporkan sekarang tengah menguji purwarupa awal dari Galaxy S25 Ultra. Dikutip dari Gizmochina, Rabu (15/4/2024), rumor terbaru dari tipster @ISAQUES81 membagikan tiga aspek baru pada sistem kamera Galaxy S25 Ultra.

Menurut bocoran itu, purwarupa Samsung Galaxy S25 Ultra hanya mempunyai tiga kamera, alih-alih menggunakan empat kamera seperti seri Ultra sebelumnya. Samsung dilaporkan telah membuang modul lensa telefoto 3x nan dianggap tidak terlalu berguna, dan diganti dengan zoom digital.

Tiga kamera tersebut bakal terdiri dari lensa utama, lensa ultra-wide, dan lensa periscope untuk telephoto.

Samsung juga dikabarkan telah melakukan penelitian dengan kamera zoom dari ponsel itu. Jadi, mereka mengganti kamera telefoto 10MP 10x dengan kamera 50MP dengan keahlian zoom 5x.

Selain itu, kamera utama dari S25 Ultra tetap mempertahankan ukuran dan sensor nan sama dari seri terdahulu. Namun kali ini, sensor di Samsung Galaxy S25 Ultra bakal dapat menangkap lebih banyak cahaya, dengan aperture lebih besar.

Simak info selengkapnya di sini.

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com teknologi
liputan6.com teknologi