Liputan6.com, Jakarta - Pesta olahraga untuk atlet-atlet difabel berprestasi dunia, Paralimpiade 2024 Paris telah digelar sejak 28 Agustus lalu. Tahukah kamu, Opening Ceremony Paralimpiade 2024 berlangsung meriah banget, tak kalah dari opening ceremony Olimpiade 2024.
Bahkan, bisa dibilang Opening Ceremony Paralimpiade 2024 ini berjalan sangat meriah dan bisa disaksikan langsung oleh masyarakat Paris.
Berdasarkan Reels IG Reda Manthovani, Chief de Mission (CdM)Kontingen Indonesia di Paralimpiade 2024 Paris, nan diunggah beberapa waktu lalu, opening ceremony Paralimpiade 2024 berjalan di jalanan paling mahal di Paris, Champs-Elysees.
Perayaan pesta pembukaan Paralimpiade 2024 berjalan di di Place de la Concord, sebuah lapangan besar di jantung kota Paris nan disulap jadi tempat megah berlangsungnya upcara pembukaan Paralimpiade.
Mengutip laman Olympics, Minggu (1/9/2024), Opening Ceremony dari Paralimpiade 2024 ini berjalan di luar stadium, jadi berbeda dengan upacara pembukaan pesta olahraga nan lainnya.
Memulai rangkaian pawai kontingen beragam negara, jet-jet tempur dengan asap warna warni melintasi Champs-Elysees dan disambut oleh para penonton dan kontingen nan tengah lewat.
Kontingen Indonesia sendiri tampak begitu nyentrik tetapi tetap penuh nilai tradisional dalam bebatan busana karya perancang terkenal Indonesia Didiet Maulana.
Busana nan dikenakan kontingen di Opening Ceremony didominasi warna merah dan putih. Dalam akun Instagramnya, perancang Didiet Maulana menyebut, seragam defile ini menggabungkan unsur modern tetapi tetap kaya bakal filosofi budaya unik Nusantara.
Tampak dalam video Reels tersebut, sejumlah atlet Paralimpiade yang bakal berkompetensi di Paralimpiade 2024 juga turut serta di upacara pembukaan, termasuk di antaranya atlet para-angkat besi asal Bali Ni Nengah Widiasih hingga atlet para-atletik Ni Made Arianti Putri.
Paris bersiap menyambut 4.400 atlet dari 180 delegasi di Desa Paralimpik 2024 nan didesain dengan aksesibilitas maksimal. Dari ruang publik hingga apartemen dengan bilik mandi nan ramah disabilitas.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Staf Khusus Presiden Angkie Yudistia Jadi Placard Bearer
Selain itu, di dalam kontingen juga ada Staf Khusus Presiden RI Angkie Yudistia nan dipercaya sebagai placard bearer (pembawa plakat) negara Indonesia dalam pembukaan Paralimpiade Paris 2024.
Tak ketinggalan Chief de Mission Kontingen Indonesia Reda Manthovani juga ikut meramaikan pawai kontingen Indonesia.
Tim kontingen Indonesia disambut meriah oleh penduduk nan menonton long march di Champs-Elysees menuju Place de la Concode tersebut.
Selain itu, kontingen juga terlihat membagikan pin Indonesia ke kerumunan masyarakat nan menyaksikan.
Upacara pembukaan nan berjalan meriah diadakan di Place de la Concorde, sebuah alun-alun ikonik dan terbesar di Paris nan terletak antara Champs-Elysees dan Taman Tuileries.
Targetkan 1 Medali Emas, 2 Perak, dan 3 Perunggu
Sementara itu mengutip situs Kemenpora.id, Rea Manthovani menyebut Kontingen Indonesia menargetkan bisa meraih 1 lencana emas, 2 perak, dan 3 perunggu pada pesta olahraga empat tahunan ini.
"Secara realistis kami menargetkan capaian lencana Indonesia pada Paralimpiade 2024 Paris berupa, 1 emas, 2 perak dan 3 perunggu," kata Reda Manthovani saat melaporkan kesiapan atlet paralimpiade kepada Menpora di Paralympic Training Center, Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis 15 Agustus lalu.
Reda optimistis kontingen Indonesia bisa mencapai sasaran nan telah dicanangkan lantaran telah melakukan persiapan matang, baik dari atlet maupun stakeholder mengenai lainnya.
"Kami meyakini bahwa sasaran ini bakal tercapai melalui upaya dan persiapan nan matang dan serius nan telah dilakukan oleh seluruh olahragawan kita, ofisial dan fihak mengenai lainnya," kata Reda.
Jumlah Para Atlet Indonesia nan Berpartisipasi di Paralimpiade 2024
Sebanyak 35 atlet lolos kualifikasi Paralimpiade 2024 Paris
Para atlet ini telah menjalankan training di Kota Solo, tepatnya di Paralympic Training Center Karanganyar, Jawa Tengah sejak November 2023 hingga Agustus 2024.
Dibandingkan jumlah atlet nan berkompetensi di Paralimpiade 2020 Tokyo, pada Paralimpiade 2024 ini Indonesia mengirim 35 atlet, naik 12 atlet.
Tak butuh waktu lama, bagian atletik menyumbangkan lencana pertama bagi Indonesia di Paralimpiade Paris 2024.
Medali perak sukses diraih oleh Saptoyogo Purnomo dari bagian para atletik nomor lari 100 meter T37 pada Sabtu (31/8/2024).
Tak hanya itu, Saptoyogo Purnomo sukses memecahkan rekor Asia saat bertanding di Stadion Stade de France. Pada Paralimpiade 2024 itu, dia mencatatkan waktu 11,26 detik.
Ia melewati garis finish setelah Ricardo Gomes de Mendoca asal Brasil dengan waktu 11,07 detik. Sementara lencana perunggu diraih oleh Neutral Paralympic Athletes (NPA), Andrei Vdovin.
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.