Liputan6.com, Jakarta Kylian Mbappe belum bisa menunjukkan keahlian terbaiknya di Real Madrid sejak berasosiasi musim panas 2024. Sorotan tajam sekarang tertuju kepada pemain asal Prancis itu lantaran performa buruknya berpengaruh pada keahlian klub.
Mbappe hanya menjaringkan sembilan gol dan membikin dua assists dari 18 pertandingan berbareng Real Madrid. Padahal Los Blancos berambisi Mbappe jadi mesin gol saat memberikannya penghasilan tinggi di musim panas 2024.
Akibat Mbappe belum setajam di Paris Saint-Germain, Real Madrid terdampar di posisi 24 klasemen besar Liga Champions. Mereka sudah kalah tiga kali dari lima laga nan dijalani di UCL 2024/2025.
Sedangkan di LaLiga, Real Madrid berada di urutan dua terpaut empat poin dari pemuncak klasemen Barcelona. Mereka apalagi pernah dipermalukan Barcelona 0-4.
Melihat apa nan dialami Mbappe saat ini, presiden klub Florentino Perez meletakkan perhatian serius. Perez dilaporkan Sport sampai-sampai meminta mantan pembimbing Real Madrid Zinedine Zidane untuk turun tangan membantu Mbappe.
Real Madrid Memohon Bantuan Zidane
Perez memohon kesediaan Zidane untuk berbincang dengan Mbappe guna mengembalikan kepercayaan dirinya nan sedang berada di titik terendah. Kebetulan Zidane mempunyai hubungan nan sangat baik dengan Mbappe.
Zidane dan Mbappe sering berganti pikiran. Zidane pula nan mendukung Mbappe untuk pindah dari PSG ke Real Madrid di musim panas 2024.
Real Madrid Butuh Ketajaman Mbappe
Mbappe dalam sorotan tajam setelah tampil sangat jelek di El Clasico. Mbappe juga kandas mengeksekusi penalti ketika Real Madrid melawan Liverpool di Liga Champions akhir pekan ini. Akibatnya Real Madrid kalah 0-2.
Real Madrid butuh ketajaman Mbappe kembali sesegera mungkin. Mereka ditunggu agenda krusial dan padat di akhir tahun 2024. Di Liga Champions, Madrid perlu kembali ke jalur kemenangan lagi.