Samsung Galaxy AI Kini Mendukung Bahasa Indonesia, Ini Rahasia di Balik Pengembangannya

Sedang Trending 7 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Samsung terus berupaya untuk memaksimalkan potensi Galaxy AI nan datang di perangkatnya. Salah satunya ditunjukkan dengan menambah daftar bahasa nan didukung, termasuk Bahasa Indonesia.

Dengan kehadiran bahasa Indonesia, pengguna Galaxy AI di Indonesia pun bisa merasakan beragam fitur canggih nan telah dihadirkan Samsung seperti Live Translate, Interpreter, Note Assist, hingga Browsing Assist.

Dukungan bahasa Indonesia di Galaxy AI sendiri tidak lepas dari peran Samsung Research & Development Institute Indonesia (SRIN). Perjalanan SRIN untuk mengajarkan bahasa Indonesia pun terbilang cukup panjang.

Untuk memulai pengembangannya, tim SRIN menekankan pentingnya info berbobot dan relevan.

Terlebih, setiap bahasa mempunyai karakter unik nan memerlukan pendekatan berbeda dalam pengolahan data, sehingga tim SRIN dari Samsung melakukan riset mendalam untuk memahami linguistik dan karakter bahasa Indonesia.

"Pengembangan bahasa lokal kudu didasarkan pada pemahaman dan pengetahuan pengetahuan, sehingga penambahan bahasa ke Galaxy AI dimulai dengan merencanakan info nan dibutuhkan oleh tim kami secara legal dan etis," tutur Head of AI di SRIN Junaidillah Fadlil dalam keterangan resmi nan diterima, Sabtu (11/5/2024).

Disebutkan, fitur-fitur unggulan Galaxy AI seperti Live Translate meliputi tiga proses inti ialah pengenalan ucapan otomatis (ASR), mesin terjemahan (NMT), dan teks-ke-suara (TTS). Setiap proses itu pun memerlukan jenis info nan berbeda.

Misalnya, ASR memerlukan rekaman bunyi dari beragam situasi dan kondisi, termasuk bunyi lampau lintas, percakapan di kafe, hingga bunyi ketikan keyboard. Tim SRIN apalagi merekam bunyi mereka sendiri di beragam lingkungan untuk mendapatkan info nan autentik.

"Tidak cukup hanya menambahkan bunyi lampau lintas jalan raya ke rekaman," tutur pemimpin tim ASR Muchlisin Adi Saputra. Selain itu, sifat bahasa nan bergerak dan selalu berubah juga kudu dipertimbangkan, termasuk memperbarui Bahasa Indonesia slang dan langkah penggunaannya. 

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Tantangan Pengumpulan Data nan Unik

Di sisi lain, NMT memerlukan info teks terjemahan nan luas sebagai referensi bagi AI memahami konteks maupun patokan komunikasi dalam bahasa Indonesia nan kaya makna kontekstual serta implisit.

"Data nan digunakan kudu berisi banyak teks terjemahan sebagai referensi bagi AI untuk memahami kata-kata baru, kata-kata asing, kata benda, dan angka. Semua info dibutuhkan untuk membantu AI memahami konteks dan patokan komunikasi," tutur pemimpin tim NMT Muhammad Faisal.

Lalu untuk pengembangan TTS, SRIN memerlukan rekaman nan melibatkan beragam macam bunyi dan nada sebagai konteks tambahan. Data itu diperlukan untuk mengetahui langkah setiap kata terdengar dalam situasi nan berbeda.

"Rekaman bunyi nan baik mempercepat pekerjaan nan dilakukan lantaran mencakup satuan bunyi terkecil nan diperlukan AI untuk membedakan makna," tutur pemimpin pengembangan fitur TTS Harits Abdurrohman.

Selain itu, SRIN juga bekerja sama dengan mahir linguistik Indonesia untuk merencanakan pengembangan banyak data. Lalu, mereka juga bekerja sama pusat penelitian Samsung di seluruh bumi untuk mengangkat praktik terbaik mengatasi tantangan kompleks dalam menetapkan sasaran data.

Penambahan bahasa Indonesia pada Galaxy AI sekaligus menjadi tonggak krusial bagi tim SRIN sebagai proyek AI pertama mereka. Sebab, proyek ini tidak hanya mencerminkan nilai-nilai Samsung dalam inovasi, tetapi juga penghormatan terhadap identitas budaya Indonesia melalui bahasa.

Galaxy AI di HP Samsung Kini Dukung Bahasa Indonesia

Sebelumnya, Samsung Electronics Indonesia resmi mengumumkan kesiapan opsi Bahasa Indonesia di Galaxy AI. Dengan adanya support ini, pengguna bisa lebih mudah dalam menggunakan fitur Galaxy AI untuk kebutuhan komunikasi.

Saat ini, support Bahasa Indonesia tersedia untuk pengguna Galaxy S24 Series mulai 26 April 2024. Kehadiran Bahasa Indonesia menambah dukugan 13 bahasa nan sudah lebih dulu hadir.

"Pengguna Galaxy S24 Series bisa menerjemahkan beragam bahasa asing ke Bahasa Indonesia, alias sebaliknya, saat menggunakan fitur-fitur seperti Interpreter, Chat Assist, Transcript Assist, Live Translate, dan Note Assist," tutur President of Samsung Electronics Indonesia Harry Lee dalam keterangan resmi nan diterima, Jumat (26/4/2024).

Menurut Harry, Samsung menyadari fitur ini sudah dinantikan oleh konsumen di Indonesia. Karenanya, perusahaan berupaya memastikan pengguna bisa menikmati pengalaman yang seamless dalam berkomunikasi.

Nantinya, semua opsi bahasa ini bakal tersedia di semua perangkat Galaxy nan mendukung Galaxy AI. Karenanya, support Bahasa Indonesia ini juga mendukung Galaxy S23 series, S23 FE, Z Flip 5, Z Fold 5, serta seri Tab S9 (5G) dan Tab S9 (Wi-Fi).

Cara Aktifkan Galaxy AI Bahasa Indonesia di HP Samsung

Untuk bisa mengaktifkan Bahasa Indonesia di Galaxy AI, pengguna Galaxy S24 hanya perlu melakukan tiga langkah berikut ini :

  • Usap layar ke atas (swipe up)
  • Ketik Language Pack di kolom Search, pilih Language Packs for Translation
  • Pilih Indonesia

Setelah diaktifkan, pengguna bisa memanfaatkan Bahasa Indonesia untuk kebutuhan kegunaan translator di beberapa fitur seperti Interpreter, Chat Assist, Transcript Assist, Live Translate, dan Note Assist.

Sementara untuk mengetahui langkah menggunakan fitur Interpreter dengan Bahasa Indonesia, simak langkah-langkahnya berikut ini :

  • Buka panel Quick Settings
  • Pilih Interpreter
  • Atur bahasa nan mau digunakan dan bahasa nan digunakan musuh bicara dengan tap kolom bahasa di samping ikon mikrofon
  • Tap ikon mikrofon untuk mulai berbicara

Sementara untuk mengaktifkan Bahasa indonesia di fitur Live Translate nan ada di Galaxy AI di HP Samsung yang mendukung, ini caranya;

  • Buka Settings
  • Pilih Advanced Features
  • Pilih Advanced Intelligence
  • Pilih Phone
  • Pilih toggle agar berada di posisi On
  • Atur Bahasa Indonesia di bagian Me dan bahasa orang lain di bagian Others

Pengguna juga dapat mengaktifkan fitur Live Translate dengan masuk ke Phone, pilih ikon More di pojok kanan atas layar, pilih Settings, lampau pilih Live Translate

Yang menarik, pengguna Galaxy S24 Series bisa memaksimalkan fitur Live Translate dengan memanfaatkan Galaxy Buds FE. Dengan memakai earphone tersebut, pengguna bisa menelpon sembari membaca hasil terjemahan ucapan musuh bicara langsung di layar perangkat.

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com teknologi
liputan6.com teknologi