Liputan6.com, Jakarta - Dell baru-baru ini mengakui telah menjadi korban peretasan, dan mengatakan 49 juta info penggunanya dicuri dan dijual oleh hacker.
Karena itu, Dell mulai mengirimkan email berisikan pemberitahuan kebocoran info ke seluruh pengguna mereka.
Perusahaan menyebutkan, hacker telah sukses menjebol portal Dell dan mencuri info pengguna berisikan pembelian dan lainnya.
"Kami sedang menyelidiki kejadian melibatkan portal Dell, berisi database dengan jenis pengguna mengenai pembelian dari Dell," tulis perusahaan dalam keterangannya via BleepingComputer, Sabtu (11/5/2024).
Meski begitu, perusahaan menyatakan tidak ada akibat signifikan terhadap pengguna mengingat jenis info terlibat," kata Dell.
Perusahaan menyatakan, pelaku kejahatan siber tersebut sukses mengakses dan mencuri database berisikan nama, alamat, dan info pemesanan perangkat Dell--termasuk tag servis, penjelasan item, tanggal pemesanan, dan info garansi.
Dell menekankan, hacker tersebut sama sekali tidak mencuri info finansial alias pembayaran, email, alias nomor telepon pelanggan.
Hingga kini, perusahaan sudah bekerja sama dengan penegak norma dan perusahan forensik pihak ketiga untuk menyelidiki kejadian kebocoran data itu.
Selang beberapa waktu berita peretesan ini mencuat di pemberitaan, Daily Dark Web melaporkan, ada hacker dengan akun Menelik mau menjual database milik Dell di Breach Forums pada 28 April 2024.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Hacker Klaim Mencuri Data 49 Juta Pelanggan Dell
Hacker tersebut mengklaim, dia mencuri info dari produsen komputer tersebut berisikan "49 juta info pengguna dan pembelian perangkat dari Dell antara 2017 hingga 2024."
Namun, beberapa saat kemudian postingan di Breach Forums itu telah dihapus dengan dugaan pelaku kejahatan siber lainnya telah membeli database tersebut.
Karena sudah lenyap dari forum, ada kemungkinan besar pelaku lain berupaya memonetisasi database tersebut dengan beragam langkah tertentu.
Ada baiknya untuk selalu waspada terhadap email mencurigakan nan mengaku-aku sebagai Dell, dan meminta Anda menginstal software tak dikenal, mengubah password, alias lainnya.
Dell Luncurkan Monitor 5K 40 Inci
Di sisi lain, Dell baru saja mengumumkan layar monitor teranyar nan memenangkan penghargaan CES 2024 Innovation Award Honoree.
Bernama Dell UltraSharp 40 Curved Thunderbolt Hub Monitor (U4025QW), ini adalah layar monitor 5K berukuran 40-inci pertama bersertifikat bintang lima untuk kenyamanan mata.
Dell menggadang-gadang sangat cocok bagi Anda nan bekerja sebagai kreator konten, info scientist, insinyur, alias siapa saja memerlukan monitor berbobot tinggi.
Dengan monitor ini, Anda bisa menikmati gambar dan warna sangat tajam dan bening dengan resolusi 5K (5120x2160).
Monitor ini juga mempunyai color space 99 persen DCI-P3/Display P3 untuk menjamin kecermatan warna sempurna, sebagaimana tertulis di keterangan resmi Dell, Selasa (23/1/2024).
Dell mengatakan, konsumen juga bisa mengkalibrasi warna pada layar Dell U4025QW dengan mudah menggunakan perangkat lunak Dell Color Management.
Selain itu, Dell UltraSharp 40 Curved Thunderbolt Hub Monitor ini juga dilengkapi dengan beragam fitur canggih nan membikin mata Anda lebih nyaman menatap layar monitor Dell lebih lama.
Fitur di Dell UltraSharp 40 Curved Thunderbolt Hub Monitor:
- Refresh rate 120Hz
Dengan refresh rate 0-120Hz ini, aktivitas visual di layar pun bakal terlihat lebih lembut dan tajam bagi mata.
- Sensor ambient light
Dell juga menyertakan fitur sensor ambient light, sehingga layar monitor ini dapat menyesuaikan kecerahan layar dan temperatur warna secara otomatis sesuai kondisi sinar di sekitar Anda.
Studi terbaru menunjukkan fitur ini bisa mengurangi indikasi mata capek hingga 17 persen.
- Dell ComfortView Plus
Perusahaan berbasis di Texas ini juga menyatakan dapat mengurangi paparan sinar biru rawan dari 50 persen menjadi kurang dari 35 persen dengan lampu latar LED lebih canggih. Riset menunjukkan fitur di monitor baru Dell ini bisa mengurangi indikasi mata capek hingga 8 persen.
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.