Elon Musk Ancam bakal Blokir Perangkat Apple jika OpenAI Masuk ke dalam Sistem Operasi

Sedang Trending 4 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Elon Musk mengatakan bakal melarang alias memblokir Apple di perusahaannya jika kreator iPhone itu mengintegrasikan OpenAI ke dalam sistem operasi.

"Itu adalah pelanggaran keamanan nan tidak dapat diterima," cuit Musk, nan merupakan CEO Tesla dan juga media sosial X.

“Pengguna kudu sering memeriksa perangkat Apple, di mana perangkat tersebut bakal disimpan di sangkar Faraday (ruang tertutup),” sindir Elon Musk ke Apple.

Terkait pernyataan Elon Musk tersebut, baik Apple maupun OpenAI belum memberikan komentar.

Apple sendiri baru saja mengumumkan serangkaian fitur AI (Apple Intelligence) di seluruh aplikasi dan platform-nya serta kemitraan dengan OpenAI untuk menghadirkan teknologi ChatGPT di perangkat (iPhone, iPad, dan Mac).

Apple menyatakan telah membangun AI dengan privasi nan ketat, di mana bakal menggunakan kombinasi pemrosesan pada perangkat dan komputasi awan (cloud computing) untuk mendukung fitur-fitur tersebut.

"Sangat tidak masuk logika bahwa Apple tidak cukup pandai untuk membikin AI mereka sendiri, namun bisa memastikan bahwa OpenAI bakal melindungi keamanan dan privasi Anda!," kata Musk di X.

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Apakah Komputasi Awan Aman?

Menurut CEO perusahaan konsultan Creative Strategies, Ben Bajarin, mini kemungkinan ada orang nan bakal mengikuti jejak Musk--seraya menambahkan bahwa Apple berupaya mendidik masyarakat bahwa cloud pribadi sama amannya dengan menyimpan info di perangkat.

"Apa nan (Apple) coba tambahkan ke dalam narasinya adalah ketika (data) keluar dan masuk ke cloud pribadi nan aman, perihal serupa juga menyebabkan anonimisasi info pengguna dan firewall info tersebut kepada pengguna," dia berkata.

Musk telah menggugat OpenAI, nan dia dirikan berbareng pada tahun 2015, dan CEO-nya Sam Altman pada awal Maret, dengan mengatakan mereka mengabaikan misi awal startup tersebut untuk mengembangkan AI demi kepentingan kemanusiaan dan bukan demi keuntungan.

Elon Musk juga mendirikan startup-nya sendiri, xAI, dalam upaya untuk menantang OpenAI dan membangun pengganti dari chatbot ChatGPT nan sedang viral.

Apa Itu Apple Intelligence? Berikut Fitur beserta Daftar Perangkat nan Kompatibel

Apple memperkenalkan serangkaian fitur kepintaran buatan nan disebut 'Apple Intelligence' pada konvensi Worldwide Developers Conference (WWDC), 10-14 Juni 2024.

Inisiatif ini bermaksud untuk mengintegrasikan keahlian kepintaran buatan (AI) ke dalam sistem operasi Apple, dengan konsentrasi pada peningkatan pengalaman pengguna melalui fitur-fitur seperti penyuntingan foto nan ditingkatkan, kontrol Siri nan diperluas, serta ringkasan dan respons nan dihasilkan AI.

Lantas, apa itu Apple Intelligence? Mengutip ZDNET, Senin (10/6/2024), Apple Intelligence adalah fitur AI terbaru nan datang di sistem operasi besutan Apple, termasuk iOS, iPadOS, MacOS, dan WatchOS.

Apple Intelligence berfokus pada fitur AI dengan daya tarik luas dibandingkan pembuatan gambar dan video tingkat lanjut.

Untuk melakukan perihal ini, perusahaan mengembangkan model AI internal dan berkolaborasi dengan OpenAI untuk mendukung chatbot nan bakal bekerja serupa dengan ChatGPT.

Deretan Fitur Apple Intelligence

Beberapa fitur AI nan diharapkan dari Apple Intelligence antara lain:

  • Pengeditan foto nan ditingkatkan, seperti penghapusan objek, dengan AI di Photos
  • Kontrol Siri nan lebih besar atas aplikasi dan tindakan, termasuk meminta Siri menghapus email alias mengedit foto
  • Pembuatan emoji unik AI berasas perintah teks
  • Menghasilkan rekap sigap catatan, rangkaian pesan teks, email, dan teks lainnya
  • Secara otomatis menyarankan tanggapan untuk email dan pesan
  • Aplikasi Mail nan ditingkatkan nan dapat mengkategorikan email dan menghasilkan pesan
  • Transkripsi otomatis memo suara
  • Peningkatan AI untuk Xcode untuk melengkapi kode secara otomatis

Perangkat nan bakal Kebagian Apple Intelligence

Menurut laporan Bloomberg, fitur AI baru Apple bakal kompatibel dengan perangkat Apple terbaru, termasuk iPhone 15 Pro alias model lebih baru, nan melangkah pada chip A17 Pro, serta iPad dan Mac dengan chip M1 alias lebih baru.

Meskipun fitur AI ini dapat membantu mendorong penjualan iPhone dan Mac baru, sebagai pemilik iPhone 14 Pro Max saat ini, banyak pengguna berambisi setidaknya beberapa fitur bakal beranjak ke model iPhone lama.

Selain fitur AI ini, Bloomberg melaporkan iOS 18 bakal menyertakan ikon baru nan dapat disesuaikan dan pembaruan antarmuka untuk Pusat Kontrol, Pengaturan, dan Pesan.

Apple juga diperkirakan bakal meluncurkan aplikasi Password baru untuk menggantikan iCloud Keychain dan memberikan opsi nan lebih ramah pengguna, mirip dengan 1Password dan LastPass.

Infografis 4 Rekomendasi Chatbot AI Terbaik. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com teknologi
liputan6.com teknologi