Liputan6.com, Jakarta - Asosiasi Blockchain dan Pedagang Aset Kripto Indonesia (Aspakrindo-ABI) kembali menggelar Bulan Literasi Kripto 2024 nan diadakan sepanjang Mei 2024.
Mengambil tema 'Menjelajahi Dunia Kripto: Membangun Masa Depan Keuangan Digital', Bulan Literasi Kripto kali ini membujuk masyarakat untuk lebih memahami tentang bumi mata uang digital dan ikut serta dalam membangun masa depan finansial digital nan inklusif.
Ketua Umum Aspakrindo-ABI, Reku Robby, mengatakan Bulan Literasi Kripto adalah momentum krusial dalam pengembangan penemuan teknologi blockchain beserta ekosistemnya.
"Tingginya perhatian terhadap aset mata uang digital di Indonesia dapat mendorong munculnya lebih banyak penemuan demi masa depan finansial nan inklusif dan berdaya," ujar Robby melalui keterangannya, Minggu (5/5/2024).
Untuk diketahui, aktivitas tahunan ini mendapat support dari Kementerian Perdagangan, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), dan dihadiri oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Juga turut didukung oleh beragam perusahaan mata uang digital terkemuka di Indonesia dan dunia, seperti DCT Token, INDODAX, Tokocrypto, Liminal, Tether, serta organisasi seperti CFX, AFTECH, dan KADIN.
Bulan Literasi Kripto dimulai sejak 2 Mei hingga 30 Mei 2024, dengan menampilkan beragam keynote speech berbareng para mahir dan regulator industri kripto di Indonesia.
Acara ini bakal dihadiri oleh mitra pemerintah seperti Kemenko PMK, Kominfo, OJK, DJP, Bareskrim, serta organisasi independen seperti Bursa Kripto CFX, Kliring Berjangka Indonesia (KBI), Kliring Komoditi Indonesia (KKI), dan beragam media mata uang digital nasional, serta 64 personil dari asosiasi.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.