JAKARTA – Musim hujan memunculkan dilema, terutama bagi para ibu rumah tangga. Aktivitas rutin mencuci busana agak terkendala lantaran minimnya paparan sinar mentari serta potensi hujan nan bisa datang sewaktu-waktu. Pilihannya, banyak di antara ibu-ibu memilih menjemur baju dalam ruangan.
Faktanya, tindakan menjemur cucian dalam ruangan rupanya berpotensi memunculkan ancaman kesehatan lantaran bisa memicu pertumbuhan jamur. Jamur – sekelompok fungi nan menghasilkan spora – condong tumbuh lebih banyak dalam kondisi lembab, itulah sebabnya dia sering muncul di bilik mandi.
“Mengeringkan busana basah di rak di ruang nan berventilasi jelek dapat meningkatkan jumlah jamur nan tumbuh di rumah, ini bisa berakibat jelek ke kesehatan dan dalam beberapa kasus sampai mengakibatkan kematian,” tulis Dr. Rebecca Drummond, mahir imunologi dan imunoterapi di University of Birmingham dilansir dari The Conversation, Rabu (5/2/2025).
Peringatan ancaman kesehatan nan dilontarkan Dr. Drummond bukan sekadar isapan jempol semata. Sebab, jamur seperti aspergillus dapat menyebabkan jangkitan pada pasien dengan kegunaan kekebalan terbatas, alias nan mempunyai kerusakan paru-paru akibat penyakit seperti asma, fibrosis kistik, dan penyakit paru obstruktif kronis nan mengenai dengan merokok berat. Dalam beberapa kasus, spora jamur apalagi dapat menyerang saluran pernapasan dan menyumbatnya, menyebabkan pendarahan di dalam paru-paru.
Kasus Awaab Ishaak menjadi salah satu bukti sungguh berbahayanya jamur. Balita tersebut meninggal pada tahun 2020 sebagai akibat langsung dari paparan tinggi spora jamur, nan disebabkan oleh kelembaban dan jamur nan berlebihan di rumahnya.
“Kematiannya menyebabkan perubahan dalam norma Inggris (Hukum Awaab) nan mengharuskan pemilik rumah untuk segera menanggapi kelembaban di rumah nan mereka kelola, untuk memastikan bahwa penyewa tidak terpapar tingkat spora jamur nan berlebihan nan dapat memengaruhi kesehatan bentuk dan mental mereka,” kata Dr. Drummond.
Singkat kata, secara teori dan praktik, spora jamur memang rawan bagi kesehatan. Potensi ancaman bahaya ini semakin membesar terutama bagi orang nan sistem kekebalannya terganggu. “Orang nan mempunyai sistem kekebalan nan rusak alias terganggu berisiko lebih tinggi untuk sakit parah akibat jangkitan jamur,” tulis Dr. Drummond.
Lantaran itu, secara keseluruhan, krusial untuk menjaga rumah tetap kering dan bebas dari jamur. Jemur baju basah di ruangan dengan ventilasi nan baik. “Pastikan mempunyai ventilasi nan baik dan ambil tindakan lain untuk mengurangi kelembaban di dalam ruangan,” tuturnya.
The post Bahaya! Jangan Pernah Jemur Pakaian dalam Rumah, Ini Penjelasannya appeared first on Kabarjatim.com.