YouTube Labeli Konten Hasil Kamera, Bantu Pengguna Kenali Video Asli dan AI

Sedang Trending 9 jam yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - YouTube menggulirkan label baru nan bisa mengenali mana video nan direkam langsung dari smartphone dan mana nan buatan AI.

Perusahaan menggulirkan label baru untuk mengenali mana video-video nan direkam dari kamera dan diunggah tanpa perubahan. Video-video tersebut ditandai dengan tag "Recorded with a Camera".

Tanda ini dirancang untuk membantu pengguna YouTube untuk membedakan video-video original nan tidak diubah alias diciptakan oleh AI.

Mengutip Gizchina, Selasa (22/10/2024), langkah ini bakal membikin pengguna lebih mudah mengetahui mana video nan direkam dari kejadian nan betul-betul terjadi sesuai faktanya.

Alasan YouTube Tambahkan Label Ini

Saat ini, kebanyakan video YouTube diedit alias disempurnakan dengan langkah tertentu, dengan hanya sebagian mini nan diunggah langsung dari kamera tanpa perubahan apa pun.

Label "Direkam dengan kamera" ini membantu penonton untuk mengetahui kapan klip tersebut original dan tidak diedit.

Label ini juga memberikan kejelasan, lantaran pembuatan konten digital kerapkali melibatkan alat-alat rumit nan bisa mengubah tampilan, suara, alias nuansa video.

YouTube berharap, fitur baru YouTube ini bakal membantu pengguna mempercayai konten nan mereka lihat dengan mengonfirmasi kapan video tersebut belum diubah.

Cara Kerja Label

Label ini didukung oleh standar C2PA, sebuah sistem nan bisa melacak sumber konten digital.

C2PA memastikan bahwa asal video bisa diverifikasi dengan menjaga metadatanya tetap utuh.

Data ini ditambahkan ketika video direkam alias diproses, nan menunjukkan bahwa tidak ada perubahan nan dilakukan.

Label ini hanya tersedia untuk video nan dibuat dengan perangkat dan perangkat nan mendukung C2PA, jadi belum semua video bisa menggunakan label tersebut.

Namun nantinya seiring waktu berjalan, dan lantaran makin banyaknya perangkat nan mengangkat standar ini, makin banyak klip nan bakal menampilkan tag "Direkam dengan kamera."

Video nan Diedit juga Bisa Dapat Label

Meski label tersebut ditujukan untuk video original nan tidak diubah, suntingan alias editan mini tetap diperbolehkan.

YouTube tetap menjelaskan bahwa pemotongan dan perubahan mini pada video tidak bakal menghapus label, selama bagian-bagian utama video tetap sama dan metadatanya dipertahankan.

Hal ini memungkinkan pembuat membikin penyesuaian mini tanpa kehilangan keaslian konten mereka.

Pasalnya, tujuan utama dari fitur ini adalah untuk menghentikan kebingungan antara video original dan video nan dibuat dengan AI. Fitur ini juga dianggap cukup relevan lantaran konten AI sekarang sangat banyak di platform tersebut.

Sumber liputan6.com teknologi
liputan6.com teknologi