WhatsApp Uji Coba Fitur Baru Meta AI, Bisa Bantu Pengguna Edit Foto dan Cari Informasi

Liputan6.com, Jakarta - Meta dilaporkan bakal menambahkan keahlian baru pada chatbot AI besutan mereka, ialah Meta AI untuk WhatsApp. Informasi ini berasal dari temuan WABetaInfo pada WA jenis beta untuk Android 2.24.14.20.

Mengutip info dari Android Authority, Rabu (10/7/2024), berasas temuan tersebut, WA jenis beta di Android mempunyai fitur nan memungkinkan Meta AI berinteraksi dengan foto nan dibagikan pengguna.

Disebutkan, WA tengah menguji coba tombol kamera baru pada chat dengan Meta AI. Dengan tombol ini, pengguna bisa secara manual membagikan foto mereka ke Meta AI.

Selanjutnya, pengguna bisa mengusulkan pertanyaan pada Meta AI tentang foto tersebut. Diduga, langkah ini nantinya memungkinkan pengguna meminta AI mengenali objek alias letak dalam foto, termasuk info tambahannya.

Tidak hanya itu, pengguna aplikasi WA juga disebut bisa mengedit foto mereka memanfaatkan Meta AI. Jadi, pengguna dapat mengubah gambar nan dibagikan mereka dengan memberikan prompt sesuai keinginan.

Kendati demikian, belum diketahui secara pasti keahlian edit nan ditawarkan Meta AI di WhatsApp ini. Karenanya, info lebih lanjut soal fitur ini tetap perlu menunggu pengumuman resmi dari aplikasi chatting tersebut.

Di samping itu, mengingat fitur ini bakal memberikan izin bagi Meta AI untuk menganalisis foto nan pengguna unggah, pengguna bakal memandang peringatan jika nantinya mereka bisa menghapus foto nan diunggah kapan pun.

Sebelumnya, WA dikabarkan sedang menguji coba fitur baru berjulukan Imagine Me. Fitur ini disebut bakal memungkinkan pengguna membikin avatar digital mereka sendiri.

Uji coba fitur ini pertama kali diketahui dari laporan WABetaInfo. Mengutip info dari The Verge, Sabtu (5/7/2024), fitur ini diuji coba pada aplikasi jenis WA beta untuk Android 2.24.14.7.

Disebutkan, fitur ini bakal menggunakan kombinasi foto pengguna, perintah teks, dan model AI Llama milik Meta. nan menarik, avatar tersebut nantinya bisa ditempatkan di beragam latar belakang tergantung khayalan engguna.

Berdasarkan screenshot yang dibagikan, fitur ini memungkinkan pengguna membuat avatar digital yang berpetualang di rimba hingga angkasa. Fitur ini mirip dengan sejumlah aplikasi sejenis, seperti Lensa AI.

Untuk membikin avatar digital mereka, pengguna aplikasi WA hanya perlu mengambil foto diri sekali. Foto tersebut kemudian kan dipakai untuk melatih Meta AI agar bisa menghasilkan gambar pengguna dalam beragam latar.

Nantinya, pengguna dapat membikin avatar dengan mengetikkan 'Imagine Me' diikuti penjelasan latar belakang nan diinginkan di chat Meta AI. Cara lain adalah mengetik '@Meta AI imagine me..' di percakapan WhatsApp.

Meski menarik, penggunaan fitur ini disebut bakal opsional. Artinya, pengguna dapat memilih untuk mengaktifkan alias menonaktifkan fitur ini melalui menu pengaturan.

Aplikasi chatting milik Meta itu juga memastikan keamanan jasa ini. Karenanya, foto referensi nan digunakan untuk melatih AI bisa dihapus kapan saja melalui pengaturan Meta AI di WhatsApp.

Kendati sudah terungkap, belum ada info resmi mengenai peluncuran fitur Imagine Me. Terlebih, WA sekarang sedang berupaya mengembangkan layanan chatbot Meta AI. 

Tidak hanya itu, WA juga mengumumkan bakal menyetop support mereka ke smartphone lama, baik itu Android, iPhone, atau feature phone dengan sistem operasi alternatif.

Itu artinya, smartphone lama dengan sistem operasi nan dianggap tak memenuhi standar minimal dari WA tidak bakal lagi bisa menjalankan aplikasi WhatsApp.

Adapun aplikasi WhatsApp telah mempersyaratkan, aplikasinya hanya bakal bisa dijalankan minimal di HP dengan OS Android 5.0 (atau nan lebih baru) serta iOS 12 (atau nan lebih baru).

Jadi, jika pengguna memakai HP dengan sistem operasi di bawah Android 5.0 alias iOS 12, mereka tak bisa lagi memakai WhatsApp.

Meski begitu, pengguna nan tetap bisa memperbarui sistem operasi perangkatnya ke OS di atas, semestinya tetap bisa mendapatkan support ke WhatsApp.

Pengguna pun disarankan untuk memantau perangkat-perangkat mereka untuk memastikan smartphone Anda tetap bisa menjalankan WhatsApp.