Liputan6.com, Jakarta - Samsung dikabarkan bakal meluncurkan HP layar lipat tiga. Informasi ini membikin para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com penasaran, Rabu (13/4/2024) kemarin.
Berita lain nan juga terkenal ialah mengenai Basilika Santo Petrus nan sekarang tampil dalam bumi virtual berkah AI dari Microsoft.
Lebih lengkapnya, simak tiga buletin terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.
1. Samsung Patenkan HP Layar Lipat Tiga, Apa bakal Segera Hadir di Pasaran?
Samsung sepertinya semakin serius untuk memperkuat posisinya sebagai pelopor dalam penemuan teknologi, termasuk pengembangan HP layar lipat.
Sukses memperkenalkan Galaxy Z Flip dan Fold series, Samsung dikabarkan bakal meluncurkan HP layar lipat tiga.
Hal ini semakin diperkuat dengan didaftarkannya paten ponsel layar lipat tiga oleh raksasa teknologi asal Korea tersebut. Ini juga bisa menjadi tanda HP baru Samsung itu semakin dekat.
Mengutip MSPowerUser via Phone Arena, Rabu (13/11/2024), Samsung telah mengusulkan paten baru mengungkap penemuan mereka dalam sistem engsel dan kreasi layar.
Dari penjelasan paten itu, sistem engsel di HP baru Samsung tersebut dirancang untuk mengatasi masalah sering terjadi pada HP layar lipat, seperti tekanan berlebih pada layar saat dibuka dan dilipat.
Desain layar lipat HP Samsung ini dilengkapi lapisan perekat serta pelat penyangga dari baja tahan karat alias kaca, membuatnya lebih kokoh dalam keadaan terbuka maupun terlipat.
Samsung juga menambahkan lapisan unik anti-reflektif berbasis resin sintetis, serta pelindung untuk menghalangi masuknya debu dan partikel lain ke dalam perangkat.
Baca selengkapnya di sini
2. Basilika Santo Petrus Kini Tampil dalam Dunia Virtual Berkat AI dari Microsoft
Vatikan dan Microsoft baru saja mengumumkan peluncuran replika digital dari Basilika Santo Petrus. Proyek ini menggabungkan keahlian AI dengan monumen nan telah berumur ratusan tahun.
Mengutip info dari Euro News, Rabu (13/11/2024), replika 3D dari Basilika Santo Petrus ini dibuat dari 400.000 gambar beresolusi tinggi nan diambil drone, kamera, dan laser sehingga bisa dilihat secara digital dari seluruh dunia.
"Ini betul-betul salah satu proyek paling canggih dan mutakhir nan pernah dilakukan," tutur Presiden Microsoft Brad Smith saat pengumuman proyek ini.
Untuk diketahui, proyek ini diluncurkan menjelang Tahun Yubileum 2025. Ini merupakan tahun suci dengan perkiraan lebih dari 30 juta peziarah bakal melewati Pintu Suci Basilika, jauh lebih banyak dari biasa.
Dijelaskan, replika 3D ini dikembangkan bekerja sama dengan perusahaan pelestarian digital Iconem. Data untuk membikin replika ini disebut mencapai 22 petabyte, setara dengan lima juta DVD.
Paus Fransiskus pun mengapresiasi proyek ini. Ia menyatakan kekagumannya pada keahlian teknologi modern nan membantu penyebaran ketaatan dan pelestarian warisan dunia.
Baca selengkapnya di sini
3. Amerika Larang Samsung Pasok Chipset untuk Perusahaan Tiongkok
Tiongkok dituding telah melarang Samsung memasok chipset tertentu untuk perusahaan-perusahaan Tiongkok.
Kalau info tersebut benar, perihal itu sesuai dengan buletin pada awal bulan ini nan menyebut Amerika Serikat memerintahkan TSMC untuk berakhir memasok chip 7nm dan di bawahnya ke perusahaan-perusahaan Tiongkok.
TSMC adalah pabrik pembesut chipset terbesar di dunia. Di mana, setelah adanya perintah ini, TSMC dilaporkan membatalkan pengapalan chipset nan mendukung keahlian AI ke merek-merek Tiongkok.
Mengutip Android Headlines, Rabu (13/11/2024), pelarangan-pelarangan ini dilakukan seiring dengan terjadinya perang semikonduktor nan sekarang berjalan di pasar. AS pun memangkas pasokan chip high-end ke perusahaan-perusahaan Tiongkok.
Berdasarkan laporan, otoritas izin AS melarang Samsung memasok chipset Exynos 7nm alias di bawahnya ke perusahaan Tiongkok.
Menurut laporan The Economic Daily News, Samsung telah mengirim email kepada pelanggannya (perusahaan di Tiongkok) dan memberitahukan tentang larang terbaru dari AS.
Baca selengkapnya di sini