Top 3 Tekno : Harga dan Spesifikasi Poco C75 hingga Fitur Baru ChatGPT

Sedang Trending 2 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Kehadiran smartphone terbaru Poco C75 di pasar Indonesia rupanya masuk dalam daftar tulisan terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com, Sabtu (2/11/2024).

Poco C75 sendiri diklaim menawarkan performa nan jauh di atas rata-rata perangkat di kelasnya. Selain spesifikasi nan menjanjikan, kreasi smartphone ini pun datang dalam dua pilihan warna nan menawan.

Selain info soal kehadiran Poco C75, tulisan lain nan menarik perhatian pembaca adalah soal pemanfaatan AI oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk melancarkan tindakan kejahata nsiber.

VIDA sempat mencatat adanya peningkatan nan sangat signifikan dari pemanfaatan teknkologi deepfake di Indonesia sepanjang 2022 hingga 2023. Disebutkan, peningkatan itu mencapai 1.550 persen.

Terakhir, tulisan nan mendapatkan sorotan pembaca adalah soal aplikasi ChatGPT nan akhirnya menambahkan fitur baru. Fitur baru berupa riwayat chat di web ini disebut telah lama dinanti para pengguna.

Untuk mengetahui lebih lengkap, simak informasinya berikut ini.

1. Harga dan Spesifikasi Poco C75 di Indonesia

Poco kembali menggebrak pasar smartphone entry-level di Indonesia dengan meluncurkan Poco C75.

Dikenal dengan harganya nan bersahabat, Poco C75 diklaim menawarkan performa nan jauh di atas rata-rata kelasnya.

Dengan kreasi nan terinspirasi dari keelokan alam dan datang dalam dua pilihan warna menawan, Poco C75 tidak hanya mengandalkan performa.

Spesifikasi Poco C75 salah satunya mempunyai layar nan luas 6,88 inci dengan refresh rate 120Hz, dijamin memanjakan mata pengguna. Ditambah lagi, sertifikasi TÜV Rheinland menjamin kenyamanan mata saat menatap layar dalam waktu lama.

"Poco C75 adalah bukti komitmen kami untuk menghadirkan pengalaman smartphone premium tanpa kudu merogoh kocek terlalu dalam," ujar Jeksen, Product Marketing Manager Poco Indonesia.

Baca selengkapnya di sini. 

2. Modus Penipuan Deepfake Naik 1.550 Persen di Indonesia

Kemajuan teknologi kepintaran buatan (artificial intelligence/AI) rupanya juga dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk melancarkan tindakan kejahatan siber.

PT Indonesia Digital Identity (VIDA) mencatat peningkatan nan sangat signifikan, ialah 1.550 persen, pada kasus penipuan menggunakan teknologi deepfake di Indonesia sepanjang 2022 hingga 2023.

Co-founder dan Presiden VIDA, Sati Rasuanto, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap maraknya penipuan digital nan semakin canggih.

"Penyalahgunaan AI, khususnya penipuan deepfake, menjadi ancaman serius bagi keamanan transaksi digital kita," ungkap Sati, dikutip dari Antara, Sabtu (2/11/2024).

Untuk mengatasi masalah ini, VIDA menghadirkan solusi komprehensif berjulukan VIDA Identity Stack (VIS).

VIS diklaim bisa menjamin keamanan transaksi digital hingga 99,9% melalui beragam fitur unggulan seperti verifikasi identitas, autentikasi pengguna, dan deteksi penipuan yang canggih.

Baca selengkapnya di sini. 

3. ChatGPT Tambah Fitur Pencarian Riwayat, Cari Chat Lama Jadi Lebih Mudah

Aplikasi ChatGPT dari OpenAI akhirnya menambahkan fitur baru nan sebenarnya telah lama dinanti penggunanya yaitu, riwayat chat di web.

Mengutip Android Police, Sabtu (1/11/2024), fitur ChatGPT ini memungkinkan pengguna menemukan percakapan sebelumnya, melanjutkan obrolan nan tertinggal, alias memeriksa ulang jawaban nan mungkin dirasa kurang tepat.

 Fitur ini diluncurkan bertahap, dimulai dengan pengguna Plus dan Team, lampau disusul oleh pengguna Enterprise dan Education. Pengguna ChatGPT cuma-cuma kemungkinan dapat mencoba fitur ini mulai November mendatang.

Sebagaimana diumumkan OpenAI di X alias nan dulu dikenal sebagai Twitter, fitur pencarian ini sekarang tersedia dalam corak ikon kaca pembesar di pojok kiri atas layar untuk pengguna Plus.

Pengguna di jenis mobile telah lebih dulu menikmati fitur serupa, sedangkan pengguna di browser kudu melakukan pencaian secara manual sebelumnya.

Baca selengkapnya di sini. 

Roket SpaceX Falcon Heavy dengan pesawat antariksa Europa Clipper di dalamnya meluncur dari Kompleks Peluncuran 39A di Pusat Antariksa Kennedy NASA di Cape Canaveral pada 14 Oktober 2024. (CHANDAN KHANNA/AFP)
Sumber liputan6.com teknologi
liputan6.com teknologi