Liputan6.com, Jakarta - Laporan terkini mengungkap jika ada fitur baru nan sedang digarap Threads, aplikasi milik Meta. Kini, beberapa pengguna melaporkan bahwa mereka bisa menambahkan letak pada unggahan mereka.
Sekadar informasi, ini pertama kalinya Threads meminta pengguna untuk berbagi perincian letak mereka. Dikutip dari Engadget, Rabu (2/10/2024), fitur ini mirip dengan nan ada di Instagram.
Setelah memberikan izin akses lokasi, pengguna bakal memandang daftar tempat di sekitarmu nan bisa ditambahkan ke unggahan. Pengguna juga bisa mencari tempat secara manual.
Yang lucu, beberapa pengguna usil menandai letak mereka sebagai “neraka” di Threads.
Menurut penjelasan di aplikasi, Meta berencana menggunakan fitur berbagi letak ini untuk menampilkan konten nan lebih sesuai dengan tempat di sekitar pengguna.
Kehadiran keahlian tambahan ini disebut bisa meningkatkan fitur pencarian Threads, nan sejauh ini lebih berfaedah untuk mengikuti buletin terkini alias aktivitas nan sedang terjadi.
Selain itu, fitur ini kemungkinan juga bakal berkedudukan besar ketika Meta mulai memasang iklan di aplikasi Threads. Mark Zuckerberg sebelumnya menyatakan bahwa iklan bakal datang setelah aplikasi ini berkembang lebih besar.
Dengan berbagi lokasi, Meta bisa mendapatkan info krusial untuk menampilkan iklan nan lebih relevan bagi pengguna. Untuk sekarang, fitur berbagi letak tetap dalam tahap peluncuran dan belum tersedia untuk semua pengguna.
Beberapa pengguna melaporkan fitur ini muncul sejenak di aplikasi Threads, tapi kemudian hilang. Untuk jenis web, fitur ini juga belum terlihat. Karenanya, menarik untuk menunggu kehadiran fitur ini secara resmi.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Threads Uji Coba Postingan nan Bisa Hilang dalam 24 Jam
Sebelumnya, Threads melakukan uji coba nan mirip dengan Stories, di mana pengguna dapat menambahkan timer kedaluwarsa pada postingan mereka (hingga 24 jam).
Seorang ahli bicara menginformasi bahwa uji coba ini sedang berjalan setelah ditemukan oleh developer Alessandro Paluzzi, belum lama ini.
Dikutip dari Engadget, Senin (26/8/2024), fitur baru Threads kali ini mirip dengan Fleets di Twitter (sekarang X), nan sebelumnya tidak begitu populer.
Namun, konsep postingan sementara ini bisa menjadi solusi bagi mereka nan sering merasa perlu menghapus postingan.
Uji coba ini muncul beberapa bulan setelah Threads mengumumkan penelitian pengarsipan otomatis, nan memungkinkan postingan disembunyikan dari feed pada tanggal nan ditentukan.
Meskipun fitur pengarsipan belum menarik minat besar, Threads terus berkembang dengan beragam inovasi.
Dengan pencapaian 200 juta pengguna pada awal Agustus dan perangkat analitik baru bernama Insights, Threads menunjukkan komitmen untuk terus mengembangkan pengalaman penggunanya.
Threads Hadirkan Fitur Baru, Kreator Kini Bisa Jadwalkan Unggahan
Belum lama, Threads melakukan sejumlah pembaruan. Kali ini, Meta memperkenalkan sejumlah fitur baru nan sangat berfaedah bagi kretaor dan bisnis.
Dikutip dari Phone Arena, Rabu (21/08/2024), update terbesar ini konsentrasi pada Threads versi web.
Dengan update ini, pengguna Threads bisa menyimpan draf unggahan, menjadwalkan unggahan, serta memandang wawasan lebih mendalam tentang keahlian konten nan diunggah.
Melalui fitur Threads nan menampilkan wawasan baru, pengguna bisa terbantu lantaran dapat memahami audiens dengan lebih baik.
Nantinya, pengguna dapat memandang metrik sejumlah informasi, seperti jumlah views, reply, repost, termasuk quote di tiap unggahan.
Tidak hanya itu, pengguna aplikasi Threads juga bisa memandang perkembangan jumlah follower serta demografi mereka. Beberapa info nan ditampilkan meliputi usia, jenis kelamin, dan lokasi.
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.