Telkomsel Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik Bareng Mobil Anak Bangsa

Liputan6.com, Jakarta - Telkomsel dan PT Mobil Anak Bangsa Indonesia (MAB) sepakat untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik namalain EV nan terintegrasi dan ramah lingkungan.

Kolaborasi ini merupakan upaya mendukung agenda pemerintah dalam mencapai netralitas karbon pada 2060 dan mendorong penggunaan daya terbarukan di sektor transportasi.

Kolaborasi ini menggabungkan solusi teknologi seluler Telkomsel dengan kelebihan MAB menyediakan kendaraan listrik dan prasarana pendukungnya.

Telkomsel dalam kerja sama ini menyediakan kontektivitas, layanan, dan solusi teknologi, termasuk di dalamnya Internet of Things dan broadband untuk meningkatkan efisiensi operasional.

Telkomsel juga bakal mendukung baragam sektor industri, mulai dari perkebunan, pertambangan, manufaktur, hingga otomotif dalam mengangkat teknologi mobilitas lebih ramah lingkungan.

VP Area Account Management Telkomsel Nyoman Adiyasa menyebut, kerja sama Telkomsel dengan MAB bisa mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan listrik dan ramah lingkungan.

"Dengan memanfaatkan teknologi seluler terkini seperti jaringan broadband, konektivitas kendaraan, manajemen operasi armada, hingga pemantauan energi, kami berkomitmen untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas secara keseluruhan," kata Nyoman dikutip dari keterangan.

Seorang inovator muda di Nigeria berkeinginan mengembangkan industri otomotif dengan membikin purwarupa mobil sport nan sesuai kondisi prasarana jalan dan listrik di Afrika. Meski menghadapi hambatan pendanaan dan penelitian, perusahaannya terus mendo...

Lebih lanjut menurutnya, perusahaan bakal memperluas kerjasama untuk percepatan pengembangan kendaraan listrik dengan MAB untuk penyediaan solusi digital unggulan lainnya.

Misalnya solusi konektivitas nan mencakup telematik dan hiburan, hingga pemantauan kondisi kendaraan dan letak pengisian daya langsung dari dashboard.

"Kami percaya bahwa pasti ada solusi untuk setiap tantangan menciptakan pengalaman berkendara nan lebih nyaman, terhubung, dan berkualitas," tuturnya.

Sementara itu, Presiden Direktur PT Mobil Anak Bangsa Indonesia, Kelik Irwantono, menyebutkan, kemitraan ini menjadi langkah mempercepat transformasi industri otomotif Indonesia menuju daya bersih dan berkelanjutan.

"Dengan support solusi digital dari Telkomsel, MAB percaya bisa menghadirkan kendaraan listrik bergengsi bumi nan tidak hanya mengurangi emisi karbon, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi nasional," katanya.

Telkomsel sendiri sekarang menguasai 56 persen pasar Indonesia. Perusahaan berfokus menyediakan konektivitas broadband terdepan dan terluas nan menjangkau lebih dari 97 persen populasi di seluruh Indonesia.

Berada di naungan Telkom Group, Telkomsel berfokus menghadirkan jasa di segmen upaya (B2B). Melalui unit Telkomsel Enterprise, Telkomsel mendukung ratusan ribu kendaraan listrik nan tersebar di beragam wilayah Indonesia dengan solusi teknologi seluler terkini.