Sumatera Barat Rebut Emas PUBG Mobile di PON XXI 2024, Ungguli DKI Jakarta dengan Selisih 1 Poin

Liputan6.com, Jakarta - Pertandingan PUBG Mobile di bagian olahraga (cabor) esports PON XXI 2024 Aceh-Sumatra Utara berjalan sangat dramatis dan mendebarkan.

Tampil sebagai kuda hitam, tim Sumatra Barat sukses membalikkan keadaan dan meraih lencana emas, mengungguli tim esports favorit DKI Jakarta dengan selisih hanya satu poin.

Kemenangan Sumatera Barat ditentukan setelah mereka sukses mengumpulkan 131 total points, termasuk 2 win win chicken dinner dan 84 eliminations.

Meskipun DKI Jakarta tampil gemilang dengan 3 win win chicken dinner dan 89 eliminations, mereka kudu puas di posisi kedua dengan total 130 total points.

Klasemen terakhir menunjukkan sungguh ketatnya persaingan di nomor PUBG Mobile ini. Medali perunggu diraih oleh tim Bali nan sukses mengumpulka 77 total points.

Kemenangan dramatis tim esports Sumbar ini disambut dengan gemuruh tepuk tangan penonton nan memadati Medan International Convention Center (MICC).

Perwakilan kontingen Sumbar, Adhytra Cipta Ramadhana, mengungkapkan rasa bangga atas pencapaian atlet PUBG Mobile Sumatera Barat nan sukses membawa pulang lencana emas.

"Keberhasilan ini tidak lepas dari semangat juang nan ditungjukkan oleh atlet PUBG Mobile Sumbar," katanya. "Kita menargetkan dua lencana emas pada nomor MLBB dan Lokapala."

"Kompetisi ketat namun tetap menjunjung sportivitas ini mencerminkan peta persaingan positif di nomor gim PUBG Mobile," kata Sekjen PB ESI, Frengky Ong.

Ia optimistis Indonesia bakal terus mempunyai atlet-atlet berbobot tinggi dan berprestasi di kejuaraan internasional.

Kemenangan Sumatera Barat ini menjadi kejutan besar di PON XXI 2024 dan menunjukkan peta persaingan esports di Indonesia semakin ketat. Selamat untuk tim Sumatera Barat!

Sejarah baru terukir di bumi esports Indonesia. Tim esports Free Fire Provinsi Jawa Barat sukses meraih lencana emas pertama di bagian olahraga (cabor) esports pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatra 2024.

Sorak sorai penonton membahana di Medan International Convention Center, saat tim Jabar meraih hattrick booyah di pertandingan Free Fire yang melangkah panas tersebut.

Tim nan dikapteni oleh Irgi "Geday” Ramdani ini tampil memukau sejak hari pertama pertandingan. Tim esports Jabar berhasil mengumpulkan total 212 poin, unggul jauh dari pesaing terdekatnya, Sulawesi Selatan, nan meraih 161 poin.

"Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada para pendukung kami, khususnya penduduk Jawa Barat nan telah memberika kepercayaan dan mendukung kami sampai akhirnya bisa menyumbang lencana emas di PON XXI Aceh-Sumut," kata Irgi dalam keterangan resmi, Senin (16/9/2024).

Kemenangan Jawa barat tak lepas dari peran para pemain bintang nan mengisi tim ini, seperti Raihan Faelani, Muhammad Azriel Maulana, Sulthan Syah Abadi Putra, adn Ridho Alfian Ramadan.

Mereka adalah pemain ahli nan telah malang melintang di kancah esports Free Fire, memihak tim-tim besar seperti Evos Divine, Kagendra, Bigetron Delta, dan MBR Epsilon.

Selain itu, duet pembimbing Christian "Chrisjo" Jonathan Pascoal dan Arif "AK" Kurniawan juga menjadi kunci sukses Jawa Barat. Chrisjo dan AK adalah pembimbing berilmu nan telah menukangi tim-tim papan atas di game besutan Garena tersebut.

Bagi Chrisjo dan Ridho Alfian, lencana emas ini menambah koleksi prestasi mereka setelah sebelumnya meraih trofi di Free Fire World Series (FFWS) Indonesia 2024 Fall. Kemenangan di FFWS tersebut juga mereka raih saat bertanding di Bandung, Jawa Barat, provinsi nan mereka wakili di PON XXI.

"Ini adalah catatan spesial bagi kami di kontingen Jawa Barat," ujar Chrisjo. "Semoga capaian ini menjadi awal dari masa depan nan cerah bagi tim esports Provinsi Jawa Barat."

Rasa bangga juga diucapkan oleh Frengky Ong, Sekretaris Jenderal PB ESI, memandang penampilan dari seluruh tim Free Fire nan berkompetensi di PON XXI ini.

"Persaingan di seluruh nomor game, termasuk di nomor Free Fire sangat merata. PB ESI bangga menyaksikan kebenaran ini, lantaran menunjukkan inklusivitas esports semakin tinggi, tidak hanya terbatas pada tim-tim dari Pulau Jawa saja," katanya.