Sony bakal Rilis Handheld Gaming Setara Konsol PS5, Siap Tandingi Nintendo Switch?

Liputan6.com, Jakarta - Sony dilaporkan sedang mengembangkan konsol handheld gaming terbaru nan diklaim bisa menjalankan game PlayStation 5 (PS5) secara langsung.

Informasi ini mencuat dari laporan Bloomberg, di mana sumber anonim menyebut perangkat ini dijadwalkan rilis dalam beberapa tahun mendatang.

"Berbeda dengan PlayStation Portal nan konsentrasi pada streaming, handheld gaming baru ini dirancang untuk menawarkan pengalaman gaming setara PS5 secara native," sebagaimana dikutip dari Polygon, Rabu (27/11/2024).

Menjawab Dominasi Nintendo dan Steam Deck

Pasar handheld gaming premium sekarang berkembang pesat, dimulai dengan peluncuran Steam Deck oleh Valve, dan didominasi oleh Nintendo dengan perangkat Switch.

Hal ini juga menjadi pendorong Sony untuk kembali ke segmen ini. Bahkan, Microsoft disebut sedang mempertimbangkan perangkat serupa.

“Pasar perangkat genggam ini menjanjikan, namun susah ditembus lantaran Nintendo begitu kuat,” ujar salah satu analis industri.

Sony sebelumnya pernah mencoba peruntungan di pasar ini dengan PlayStation Portable (PSP) dan PlayStation Vita. Sayangnya, kedua perangkat tersebut kurang sukses meskipun mempunyai pedoman fans setia. 

Potensi Teknologi dan Tantangan

Handheld gaming Sony diharapkan bisa menembus keterbatasan pada generasi sebelumnya. Selain menjalankan game PS5 secara native, perangkat ini bisa menjadi pelengkap bagi gamer menginginkan elastisitas tanpa berjuntai pada hubungan streaming.

Namun, proyek ini tetap dalam tahap awal. Karena itu, ada kemungkinan pengembangan handheld gaming dihentikan jika Sony memutuskan untuk mengubah prioritas strategisnya.

PlayStation Portal: Langkah Awal

Saat ini, Sony sudah menghadirkan PlayStation Portal memungkinkan gamer memainkan game PS5 melalui streaming dari konsol alias jasa cloud. Handheld gaming setara PS5 ini, jika betul dirilis, bakal menjadi penerus lebih kuat dan kompetitif.

Konsol handheld baru Sony mempunyai potensi besar untuk menjadi penantang serius di pasar dikuasai Nintendo dan Steam Deck.

Meskipun tetap dalam tahap awal pengembangan, antisipasi terhadap perangkat ini cukup tinggi, terutama bagi fans Sony menginginkan perangkat gaming portabel dan fleksibel.

Usai meluncurkan PlayStation 5 Pro (PS5 Pro), Sony mengungkapkan telah menjual 65,5 juta PlayStation 5 (PS5) hingga akhir Q2 2024.

Meskipun penjualan PS5 turun 1,1 juta unit dari periode nan sama tahun lampau (dan turun 2 juta unit total pada tahun 2024), perihal ini lebih dari diimbangi dengan penjualan game sebesar 77,7 juta unit, naik 14,9 persen dari Q2 2023.

Sementara pengguna PlayStation Network aktif bulanan Sony tetap di nomor 116 juta meskipun terjadi kenaikan nilai nan besar akhir tahun lalu.

Hasilnya, pendapatan naik sebesar 9 persen dan untung operasi naik 73 persen menjadi 445,1 miliar yen (USD 2,91 miliar alias Rp 45,7 triliun). Demikian sebagaimana dikutip dari Engadget, Senin (11/11/2024).

Mengingat untung (keuntungan) tersebut dan kebenaran bahwa perusahaan mempunyai konsol baru nan lebih mahal untuk momen Natal, Sony optimistis bisa sedikit meningkatkan pendapatannya.

Bagian besar dari penjualan game Sony adalah keberhasilan RPG Black Myth: Wukong, nan dilaporkan terjual 20 juta unit di Q2 (termasuk jenis PC).

Pencapaian tinggi lainnya adalah titel Astro Bot dari pihak pertama, nan menunjukkan kekuatan game terkenal untuk mempengaruhi penjualan.

Sony tetap mempunyai dua kuartal tersisa dalam tahun fiskalnya, nan berhujung pada 31 Maret. Judul pihak pertama nan diharapkan sebelum itu, termasuk Assassin's Creed Shadow dan Monster Hunter Wilds, keduanya ditetapkan untuk Februari 2025.

Namun, tahun fiskal Sony 2025 nan dimulai pada bulan April bisa menjadi paling sukses dengan game nan sangat dinanti-nantikan seperti Ghost of Yotei, Death Stranding 2, DOOM: The Dark Ages, dan Grand Theft Auto VI nan bakal datang akhir 2025.

Di sisi lain, PlayStation 5 Pro dijadwalkan bakal meluncur ke pasar dalam waktu dekat. Menjelang kehadirannya, Sony pun mengungkap jika ada sejumlah titel game nan disesuaikan dengan keahlian konsol baru itu saat rilis pertama kali. 

Mengutip info dari Engadget, Rabu (6/11/2024), Sony baru saja mengumumkan ada lebih dari 50 titel game nan sudah ditingkatkan grafisnya. Peningkatan dilakukan agar game tersebut bisa makin optimal saat dimainkan di PS5 Pro.

Untuk diketahui, konsol baru Sony ini memang menawarkan peningkatan spesifikasi, terutama dari sisi grafis.

Konsol ini menawarkan kemampuan ray tracing lebih canggih, PlayStation Spectral Super Resolution, hingga framerate yang lebih mulus. Karenanya, beberapa titel game terkenal pun dipastikan telah menyesuaikan keahlian PS5 Pro.

Sejumlah game PS5 Pro yang sudah ditingkatkan grafisnya tersebut di antaranya Baldur's Gate 3, The Last of Part II Remastered, Marvel's Spider-Man 2, dan God of War Ragnarok.

Selain itu, beberapa game baru juga diketahui sudah mendapatkan peningkatan, seperti NBA2K 25 dan Dragon Age: The Veilguard.