Samsung Ungkap Trio Sensor Kamera Canggih untuk Smartphone Generasi Mendatang

Liputan6.com, Jakarta - Samsung baru saja meluncurkan tiga sensor kamera terbaru ISOCELL nan dirancang untuk memenuhi kebutuhan fotografi berbeda. Ada ISOCELL HP9, ISOCELL GNJ, dan ISOCELL JN5.

Mengutip info dari 9to5Google, Minggu (30/6/2024), ISOCELL HP9 merupakan sensor telefoto 200MP pertama di industri nan dirancang unik untuk smartphone. Sensor besutan Samsung ini mempunyai ukuran 1/1.4 inci dengan pikel berukuran 0,56 micrometer.

HP6 menggunakan teknologi mikrolensa refraksi tinggi nan inovatif untuk meningkatkan penangkapan sinar dan memperbaiki konsentrasi otomatis. Dengan begitu, hasil foto telefoto bakal semakin tajam dan detail.

Kemudian ISOCELL GNJ merupakan sensor dual-pixel 50MP dengan ukuran 1/1.57 inci. Sensor kamera ini diklaim bisa meningkatkan kualitas video, mengurangi artefak pada foto, dan mengonsumsi daya lebih rendah.

GNJ disebut menawarkan elastisitas untuk digunakan sebagai kamera utama alias ultrawide, sehingga cocok untuk beragam jenis smartphone. Sementara ISOCELL JN5 merupakan sensor 50MP nan dirancang untuk beragam kebutuhan.

Sensor kamera ini memliki ukuran 1/2.76. Sensor ini disebut cocok untuk digunakan untuk lensa utama, ultrawide, apalagi telephoto pada smartphone kelas menengah.

Ketiga sensor baru ini diperkirakan bakal datang di deretan smartphone Android generasi selanjutnya. Namun, Samsung belum mengumumkan deretan perangkat nan bakal menggunakannya.

Kendati demikian, ada beberapa prediksi nan membahas soal penggunaan sensor ISOCELL ini.

Ada laporan nan menyebut ISOCELL HP9 bakal berpotensi menjadi penerus sensor 200MP di Galaxy S24 Ultra, sedangkan ISOCELL GNJ kemungkinan besar bakal diadopsi di Pixel generasi mendatang.

Di sisi lain, Samsung disebut-sebut bakal mengangkat kembali kreasi ikonik untuk lini smartphone Android terbarunya, yakni Galaxy S25 Ultra.

Menurut laporan terbaru, perusahaan bakal menghadirkan kembali komponen kreasi dari model HP Samsung sebelumnya untuk memberikan nuansa nostalgia dipadukan dengan teknologi terkini.

Diketahui, Galaxy S24 Ultra terlihat ramping dan halus, banyak juga mengatakan HP Android ini kurang nyaman saat digenggam.

Namun, perihal ini sepertinya bakal teratas pada lini HP Android terbaru milik Samsung ini. Mengutip Phone Arena, Jumat (28/6/2024), Galaxy S25 Ultra bakal mempunyai kreasi bulat.

Informasi ini dibocorkan oleh @IceUniverse. Dia sangat yakin, dan menambahkan Galaxy S25 Ultra bakal terus mendukung stylus S Pen.

Konsep kreasi perspektif melengkung sendiri pernah Samsung hadirkan di Galaxy S21 Ultra. Tapi IceUniverse menyatakan, tepi HP Galaxy S25 Ultra bakal betul-betul bulat.

Jika memang benar, apakah konsep tepian bulat di Galaxy S25 Ultra ini bakal mirip dengan Pixel 8a?

HP Android baru milik Samsung ini sendiri juga dikabarkan bakal datang dengan dua kamera baru, termasuk sensor ultrawide 50MP dan 50MP telefoto.

Sebelumnya, perusahaan asal Korea tersebut bakal menggunakan chipset Exynos 2500 dengan prosesor 3nm-nya. Akan tetapi, sepertinya chip tersebut tidak bakal siaap tepat waktu untuk peluncuran.

Ada rumor menyebutkan Galaxy S25 bakal datang dengan dua prosesor berbeda. Kini, bocoran terbaru melaporkan jika HP tersebut hanya datang dengan prosesor Snapdragon 8 Gen 4.

Menurut analis Ming-Chi Kuo, sebagaimana dikutip dari Gizchina, Kamis (20/6/2024), lini Galaxy S25 tidak bakal menggunakan chipset dari Exynos.

Ia mengungkapkan bahwa kemungkinan besar Samsung bakal menggunakan chip Snapdragon 8 Gen 4 dari Qualcomm.

Penggunaan chipset Qualcomm di seluruh lini Galaxy S sebelumnya juga pernah dilakukan Samsung di jejeran S23, di mana seluruhnya menggunakan chipset Snapdragon 8 Gen 2.

Keputusan tersebut disebabkan oleh dua faktor, ialah terdapat laporan nan menunjukkan bahwa Samsung menghadapi masalah hasil produksi dengan chipset Exynos 2500 3nm miliknya.

Pengembangan Exynos 2500 untuk Galaxy S25 rupanya tidak sesuai harapan, karena chip tersebut tetap belum memadai untuk diproduksi secara massal.

Faktor kedua, menurut Ming-Chi Kuo adalah saat ini Samsung sedang mencari alternatif chipset yang lebih murah.

Hal tersebut juga pernah dilakukan dengan penggunaan chipset Dimensity 9300+ di Galaxy Tab S8+. Alasan penggunaan chipset tersebut lantaran biayanya nan lebih murah.

Selain itu, terdapat rumor menunjukkan bahwa Samsung mungkin melengkapi ponsel lipat Galaxy Z Flip 6 dan Z Fold 6 nan bakal datang dengan SoC Snapdragon 8 Gen 3 saat ini, nan menunjukkan bahwa Samsung saat ini tidak melirik Exynos sebagai chipset utama untuk HP flagship mereka.

Pencarian alternatif chip tersebut disebabkan lantaran penggunaan chip Snapdragon 8 Gen 4 berpotensi bakal meningkatkan nilai lini Galaxy S25. Peningkatannya pun tak main-main, diperkirakan harga chip tersebut bakal naik 25 hingga 30 persen.

Peningkatan harga chip itu tentunya juga berpengaruh pada nilai jual dari lini S25. Sebaliknya, Qualcomm dan TSMC bisa mendapatkan untung besar dari peningkatan pesanan jika Samsung memilih Snapdragon 8 Gen 4 secara eksklusif.