Liputan6.com, Jakarta - CEO PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk, Muhammad Arif, secara resmi terpilih kembali sebagai Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) untuk periode 2024-2028.
Kemenangan Arif dalam Musyawarah Nasional (Munas) XII APJII di Vasa Hotel, Surabaya, disambut antusias oleh 581 dari 1.014 personil nan hadir.
Dalam pidato kemenangannya, Muhammad Arif menegaskan komitmennya untuk membawa APJII menuju era digital nan lebih tangguh.
Ia menekankan pentingnya sinergi antara sektor bisnis, teknologi, dan izin dalam menghadapi tantangan dan kesempatan nan semakin kompleks di sektor telekomunikasi.
"Saya berkomitmen untuk menjadikan APJII sebagai penggerak utama ekosistem digital di Indonesia," tegas ketua Umum APJII Muhammad Arif melalui keterangannya, Kamis (26/9/2024).
"Melalui kerjasama dengan beragam pihak, kita bakal mempercepat mengambil teknologi baru, membangun prasarana digital nan kuat, serta menciptakan kebijakan nan mendukung inovasi," dia menambahkan.
Dalam lima tahun ke depan, Arif berkomitmen untuk menjadikan APJII sebagai penggerak utama ekosistem digital di Indonesia.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Fokus Utama
Beberapa konsentrasi utama kepemimpinan Arif di periode kedua ini antara lain:
- Penguatan Infrastruktur: Arif berencana memperkuat Indonesia Internet Exchange (IIX) dan mendorong kemitraan dengan penyedia info center untuk meningkatkan kapabilitas dan kualitas prasarana internet di Indonesia.
- Keamanan Siber dan Privasi Data: Mengingat pertumbuhan ekonomi digital nan pesat, Arif bakal memprioritaskan penguatan kerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam merumuskan kebijakan proaktif untuk mengatasi tantangan keamanan siber dan privasi data.
- Pertumbuhan Ekonomi Digital Inklusif: APJII bakal konsentrasi pada pemerataan akses internet, peningkatan keterhubungan digital di seluruh Indonesia, dan mendorong penemuan berbasis teknologi untuk mencapai pertumbuhan ekonomi digital nan inklusif.
Kedaulatan Digital hingga Pemerataan Internet
Arif optimis bahwa dengan support dari seluruh pemangku kepentingan, Indonesia dapat mencapai kedaulatan digital nan sesungguhnya.
"Ini bukan hanya tentang menghubungkan, tetapi juga membangun masa depan digital nan lebih baik, lebih aman, dan lebih inklusif," pungkasnya.
Dalam program kepemimpinan APJII mendatang, Arif juga menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital nan inklusif.
APJII, di bawah kepemimpinan Arif, bakal memfokuskan pada pemerataan akses internet, peningkatan keterhubungan digital di seluruh Indonesia, dan mendorong penemuan berbasis teknologi.
Infografis Kejahatan Siber (Liputan6.com/Abdillah)
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.