Liputan6.com, Jakarta - Siaran live streaming sepak bola Polandia vs Austria di Euro 2024 rupanya sempat diganggu oleh hacker pada Sabtu awal hari ini.
"Kami memohon maaf atas masalah teknis mengenai siaran pertandingan Polandia-Austria di internet," kata TVP, dalam unggahan di X namalain Twitter. TVP merupakan televisi pemegang kewenangan siar Euro 2024 di Polandia.
Mengutip Reuters, Sabtu (22/6/2024), berasas penuturan penyiar TVP, ini merupakan serangan siber kedua nan menargetkan tim sepak bola Polandia selama berlangsungnya Piala Eropa 2024.
TVP pun mengatakan, mereka telah meluncurkan situs web pengganti nan memungkinkan fans sepak bola Polandia untuk menonton pertandingan timnas kesayangan secara live streaming.
Hasil pemeriksaan awal memperlihatkan bahwa hacker melancarkan serangan jenis Distributed Denial of Service namalain DDoS, nan membanjiri server dengan lampau lintas nan sangat besar.
Hal tersebut memblokir fans untuk menonton siaran live streaming pertandingan Grup D Euro 2024 itu.
Dilaporkan, sebelumnya siaran serupa menimpa live streaming pertandingan Polandia vs Belanda pada Minggu lalu.
Sebelumnya, pada Minggu lampau ketika serangan pertama berlangsung, TVP menyebut serangan siber dilakukan dari alamat IP nan ada di negara Polandia. Sayangnya, tidak ada komentar mengenai sumber peretasan pada pertandingan Sabtu awal hari tadi.
Bola Break kali ini bakal membahas prediksi siapa saja tim nan bakal melangkah lebih jauh di Piala Eropa 2024. Seperti apa prediksinya? Berikut ulasan selengkapnya!
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Bungkam Polandia 3-1, Austria Buka Peluang ke 16 Besar
Sementara itu, Austria membuka kesempatan untuk lolos ke-16 besar Euro 2024 usai menang 3-1 atas Polandia pada laga kedua grup D nan berjalan di stadion Olympia, Jumat (21/6/2024). Tiga gol Polandia dicetak Gernot Trauner, Christoph Baumgartner dan Marko Arnautovich.
Kemenangan ini membawa Austria di puncak klasemen grup D Euro 2024 sebelum duel Prancis melawan Belanda digelar. Paling tidak, Austria bisa mengincar posisi 3 terbaik agar lolos ke-16 besar. Austria bakal menentukan posisi di laga terakhir melawan Belanda.
Mengutip kanal Bola Liputan6.com, Austria lebih garang di menit-menit awal. Mereka sudah melepas satu kali tembakan ke arah gawang, tapi kandas berbuah gol hingga menit ke-6.
Austria akhirnya unggul terlebih dulu lewat gol Gernot Trauner di menit ke-9. Gol tercipta berkah umpan dari Phillip Mwene nan disambut sundulan jeli ke gawang Polandia sehingga skor berubah 1-0 untuk Austria.
Polandia kesulitan untuk membangun serangan ke gawang Austria. Tembakan Polandia baru terjadi di menit ke-16 oleh Piotr Zielinski, itupun iblok pertahanan Austria.
Setelah itu, Polandia Kembali dapatkan kesempatan lewat Nicola Zalewski. Manfaatkan umpan Tarik, tembakannya tetap melambung ke atas gawang Austria di menit ke-18.
Austria mendapatkan kesempatan lewat Marko Arnautovic di menit ke-23. Tapi Szczesny bergerak sigap untuk membendungnya sehingga skor tetap 1-0.
Polandia Mulai Berkembang, tapi...
Frankowski membuka kesempatan untuk Polandia di menit ke-29. namun umpan tariknya usai overlapping kandas disambut. Upaya keras Polandia berbuah manis usai Krysztof Piatek mencetak gol di menit ke-30 manfaatkan bola muntah. Skor pun berubah jadi 1-1.
Marcel Sabitzer nyaris menambah gol untuk Austria di menit ke-39. Sudah mendapatkan ruang kosong untuk menembak, dia malah menggocek bola lagi sehingga tembakannya bisa dibendung pemain Polandia.
Polandia mulai berkembang jelang pertandingan berakhir.Hingga menit ke-45, mereka sudah samai jumlah tembakan menjadi 6, sama dengan Austria. Dua di antaranya mengarah ke gawang termasuk tendangan bebas nan tetap bisa ditepis Patrick Pentz, kiper Austria.
Hingga babak pertama berakhir, skor 1-1 antara Polandia melawan Austria pada laga grup D Piala Eropa 2024 masih bertahan. Siapa bisa mencetak gol kemenangan di babak kedua?
Hasil Polandia vs Austria
Polandia dan Austria sama-sama main dalam tempo sedang di babak kedua. Belum ada kesempatan berfaedah nan diciptakan kedua tim sampai menit ke-50.
Stefan Posch membuka kesempatan di menit ke-51 lewat sundulan hasil umpan Stefan Wimmer nan masuk di babak kedua. Sundulan mengarah tepat ke arah kipper Polandia.
Polandia memasukkan Robert Lewandowski dan Karol Swiderski di menit ke-60. Keduanya menggantikan Krzystov Piatek dan Adam Buksa. Bisakah membawa perubahan?
Christoph Baumgartner membikin skor berubah jadi 2-1 untuk Austria lewat golnya di menit ke-66. Manfaatkan umpan Grillitsch, tembakan kerasnya dari luar kotak penalty tak bisa dibendung Szczesny.
Merespon gol ini, Polandia makin gencar kejar gol penyeimbang. Permainan umpan silang dari sayap kiri dan kanan dicoba, tapi kandas berbuah gol hingga menit ke-73.
Austria mendapatkan kesempatan untuk membungkus kemenangan saat Marcel Sabitzer dijatuhkan di kotak penalty di menit ke-77. Marko Arnautovic sukses menambah skor Austria jadi 3-1 usai penaltinya kandas dihentikan Szczesny di menit ke-79.
Serangan Austria lebih terarah seperti nan tercermin dari statistic. Dari 14 kali tembakan, 9 diantaranya mengarah ke gawang dan memaksa Szcesnya melakukan 6 pengamanan sampai menit ke-89.
Hingga pertandingan berakhir, Austria sukses jaga kemenangan 3-1 musuh Polandia. Di sisi lain, Polandia nyaris tertutup peluangnya untuk lolos lantaran sudah kebobolan 5 gol dan hanya mencetak 2 gol di dua laga. Polandia juga belum menang satu kalipun.
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.