Liputan6.com, Jakarta - Data tidak dimungkiri menjadi komponen kunci dalam menavigasi bumi digital, termasuk di bagian shopping online. Berbekal keahlian menguasai data, penjual online bisa membikin keputusan upaya nan lebih baik dan membikin penawaran nan dipersonalisasi.
Survei nan dilakukan Lazada menemukan loyalitas dan pembelian berulang nan dilakukan pengguna kemungkinan besar disebabkan sejumlah faktor.
Beberapa di antaranya adalah produk nan lebih beragam, nilai nan kompetitif, kenyamanan, hingga pengalaman nan dipersonalisasi.
Survei itu menunjukkan 94 persen pembeli menggunakan kegunaan pencarian Lazada untuk menemukan dan membeli produk, dengan 71 persen membali peralatan lewat fitur Rekomendasi. Ini merupakan fitur nan dirancang unik untuk tiap pengguna berasas pola perilaku.
Nah untuk membantu para penjual online mengoptimalkan penggunaan data, Lazada menghadirkan fitur Lazada Business Advisor. Fitur ini merupakan dasbor nan dirancang unik untuk memberikan wawasan mendalam mengenai keahlian toko online milik penjual.
"Lazada Business Advisor dirancang untuk memudahkan penjual dalam melacak metrik kinerja, menganalisis perilaku pelanggan, dan pada akhirnya, menyempurnakan strategi penjualan," tutur Chief Business Officer Lazada Indonesia Stefan Winata dalam keterangan resmi, Rabu (31/7/2024).
Berbekal Lazada Business Advisor, para penjual bisa memanfaatkannya untuk mengetahui beberapa perihal sebagai berikut:
Pantau Kinerja Toko secara Real-Time
Dengan info ini, penjual dapat mengetahui traffic visitor dan jumlah penjualan secara real-time.
Penjual pun bisa memanfaatkan fitur Promosi Berbayar Lazada untuk meningkatkan visibilitas produk ketika pembeli mencari kata kunci nan relevan di toko online mereka. .
Identifikasi Produk Unggulan
Dengan info kinerja, penjual bisa menentukan konsentrasi promosi ke produk nan menonjol. Selain itu, prioritasi penjual juga bisa diarahkan ke produk nan mempunyai keahlian baik.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pantau Traffic hingga Kinerja Layanan Pelanggan
Pahami Sumber Traffic
Lazada Business Advisor juga memberikan info soal sumber traffic pengunjung, sekaligus saluran paling potensial mengubah traffic menjadi pembelian.
Tidak hanya itu, penjualan dapat pula mengindentifikasi nilai nan kompetitif untuk hari biasa maupun selama periode kampanye.
Analisis Kinerja Promosi
Penjual dapat memanfaatkan keahlian ini untuk melakukan pertimbangan beragam jenis promosi nan ditawarkan ke pembeli, mulai dari potongan nilai toko, Flexi Combo, hingga program loyalitas toko dan LazCoins.
Evaluasi Kinerja Layanan Pelanggan
Informasi dan wawasan dari Lazada Business Advisor dapat pula digunakan sebagai dasar pertimbangan untuk jasa pengguna nan diberikan toko. Jadi, penjual bisa menjaga loyalitas dari pembeli.
"Dunia e-commerce nan terus berkembang bisa jadi menakutkan bagi penjual, tapi penjual dapat melangkah di bumi e-commerce dengan percaya diri dengan fitur dan strategi nan tepat," tutur Stefan menutup pernyataannya.
Ini Strategi Tepat Penjual Online Optimalkan Untung di Bulan Ramadan
Sebelumnya, menjawab kebutuhan para penjual di masa Ramadan ini, Rika Yeo seorang mentor bersertifikasi LazStar Trainer pun membagikan wawasan nan dimilikinya bagi brand dan penjual lokal agar bisa mempersiapkan strategi upaya untuk menghasilkan lonjakan transaksi online.
"Sebagai seorang pemilik brand ataupun penjual di platform online, Anda mempunyai kesempatan untuk mempelajari performa toko Anda dan menggunakan info penjualan nan bisa didapatkan secara real time untuk dijadikan referensi penyusunan strategi bisnismu," tutur Rika dalam keterangan resmi nan diterima, Selasa (19/3/2024).
Lantas, apa saja jurus jitu dari Rika nan perlu diperhatikan pemilik brand dan penjual lokal agar bisa mengoptimalkan penjualannya di masa Ramadan? Simak informasinya berikut ini :
Pelajari performa omset dan produk toko kamu
Pakai dasbor Seller Center di platform Lazada untuk mengakses fitur Bisnis Analis dan menentukan sasaran dengan tingkat omset saat ini.
Kamu juga bisa memandang rekomendasi produk nan cocok untuk dipromosikan di toko Anda agar bisa meningkatan penjualan online, berasas prediksi analitis berbasis AI di fitur Bisnis Analis.
Gunakan Promo dan Diskon Khusus Bulan Ramadan
Jangan lupa gunakan promo cuma-cuma ongkir dan voucher toko nan tersedia di Lazada. Sebab, fitur promo dan potongan nilai menjadi daya tarik kuat untuk mendorong pembeli melakukan checkout produk.
Perhatikan kebutuhan pembeli dan tren produk di bulan Ramadan
Rika menemukan, bulan Ramadan memicu masyarakat untuk mencari produk nan lekat dengan kata 'kebersamaan' seperti takjil dan kurma, 'berbagi' seperti parsel, hampers Ramadan, dan sembako.
Lalu, kata 'lebih baik' bisa diasosiasikan dengan kosmetik, busana Muslim, peralatan salat dan perlengkapan rumah tangga.
Sesuaikan strategi penjualan dengan perilaku shopping konsumen
Setelah mengetahui produk apa saja nan sedang dibutuhkan oleh konsumen, sesuaikan strategi seiring dengan perubahan tanggal selama bulan Lebaran.
Contohnya, minggu pertama konsentrasi promosi kategori fesyen. Lalu, di minggu kedua bisa konsentrasi mempromosikan kategori elektronik.
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.