Kolaborasi Terbuka hingga Inovasi, Kunci Samsung Hadirkan Galaxy AI di 200 Juta Perangkat hingga 2024

Sedang Trending 3 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - President and Head of Mobile eXperience Business at Samsung Electronics TM Roh mengumumkan hingga akhir 2024 Samsung menargetkan bakal ada 200 juta perangkat dengan Galaxy AI.

Hal ini diungkapkan di Samsung Unpacked 10 Juli lampau di Paris, Prancis. Target ambisius ini diungkapkan hanya beberapa bulan setelah Samsung merilis Galaxy AI di event Unpacked awal 2024, tepatnya pertengahan Januari lalu.

Namun, mungkinkah tercapai hanya dalam waktu setahun? Lantas berapa perangkat nan sekarang sudah mengangkat Galaxy AI dan apa strategi Samsung?

Menjawab perihal ini, EVP and Head of CX Office Mobile eXperience Business Samsung Patrick Chomet, mengatakan saat ini sudah ada lebih dari 100 juta perangkat Samsung nan terhubung dengan Galaxy AI.

<p>EVP and Head of CX Office Mobile eXperience Business Samsung Patrick Chomet berbincang tentang Galaxy AI dalam rangkaian Samsung Unpacked 2024 di Paris, Prancis (Liputan6.com/ Agustin Setyo Wardani)</p>

"Saya pikir hari ini kami sudah lebih dari 100 juta (perangkat nan terhubung Galaxy AI). Saya tidak bisa mengatakan nomor pastinya, lantaran terus bergerak dengan sangat sigap setiap harinya," kata Patrick Chomet dalam sebuah sesi interview nan diikuti Tekno Liputan6.com usai gelaran Samsung Unpacked di Paris beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan, seperti nan disebutkan oleh presiden Samsung Mobile TM Roh, sasaran 200 juta perangkat terhubung dengan kecerdasan buatan Galaxy AI bakal dicapai akhir 2024.

Adapun perangkat nan sudah terhubung dengan Galaxy AI mulai dari Galaxy S24 Series dan Galaxy Z Fold 6 dan Z Flip 6. Lalu, ada pula perangkat flagship nan mendapatkan Galaxy AI melalui pembaruan software.

Patrick menyebut antara lain Z Fold 5, Z Flip 5, Z Fold 4, Z Flip 4, , S23 Series, S22 Series, Galaxy Tab S9 Series, Galaxy Tab S8 Series.

Selain perangkat tersebut, kehadiran Galaxy AI di perangkat wearable seperti Galaxy Buds3, Galaxy Buds3 Pro, Galaxy Watch 7 Series dan perangkat wearable baru Samsung juga menambah nomor device nan mengambil Galaxy AI.

Samsung telah memgumumkan kehadiran Galaxy Watch 7. Smartwatch ini disebut datang untuk memperluas teknologi Galaxy AI ke lebih banyak pengguna melalui perangkat wearable.

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Pertimbangkan Galaxy AI di Perangkat Mid-Range

Sementara itu, EVP & Head of Smartphone S/W Engineer Group MX Jisun Park mengatakan, untuk menambah jumlah perangkat nan terhubung Galaxy AI, Samsung juga terus melakukan penelitian dan menjajaki kemungkinan ekspansi fitur AI tersebut ke Galaxy A series.

"Ada banyak aspek nan perlu kami pertimbangkan untuk menghadirkan Galaxy AI ke perangkat Galaxy A series, terutama untuk fitur-fitur pada perangkat," kata Park.

Faktor nan dimaksud meliputi adanya hambatan dalam perihal hardware, karakteristik, audio, dan lain-lainnya.

"Kami sedang mempelajarinya dan semoga kami bisa mendapatkan rangkaian fitur nan tepat untuk diterapkan alias diperluas ke A series. Kami sedang mengerjakannya tetapi belum ada keputusan tentang perihal itu," dia menambahkan.

Galaxy AI untuk Permudah Pengguna dari Berbagai Generasi

Patrick Chomet menambahkan, Galaxy AI datang untuk mempermudah pengguna di beragam generasi, oleh karenanya perusahaan berupaya untuk menyematkan fitur-fitur Galaxy AI pada lebih banyak perangkat.

Ia mencontohkan, ibunya adalah seorang nan tak peduli dengan AI alias nama fitur tertentu, namun sebagai pengguna smartphone nan kerap memanfaatkan kamera, sang ibu begitu terbantu dengan fitur-fitur nan sebenarnya dijalankan berkah AI. Salah satunya adalah penghapus objek namalain object eraser pada foto. 

Patrick pun mengungkap, perihal tersebut dirasakan oleh banyak orang. Tanpa perlu tahu apa nama fitur alias teknologi di baliknya, pengguna sebenarnya hanya perlu perangkat nan bisa membikin hidupnya lebih mudah dan sederhana. 

Menurutnya, dengan kepintaran buatan nan kian dikembangkan, dalam perihal ini Galaxy AI, Samsung bakal membikin smartphone lebih memudahkan bagi banyak orang.

"Jadi bagi pengguna, ini bukan tentang AI tetapi lebih ke pengalaman pengguna nan lebih baik nan bisa mereka dapatkan dengan pengembangan AI (yang dilakukan Samsung)," imbuhnya.

Kolaborasi Terbuka hingga Inovasi Galaxy AI

Sejauh ini, menurut Patrick, beragam fitur Galaxy AI nan ada telah dimanfaatkan oleh pengguna Samsung. Di antara banyaknya fitur, Circle to Search jadi nan paling favorit. Fitur AI lain nan jadi kesukaan pengguna adalah Photo Assist, hingga Live Translate.

Samsung juga tidak sendiri dalam menggarap beragam fitur berbasis AI. Selain tim Engineering nan terus melakukan riset untuk membikin fitur sesuai kebutuhan pengguna, perusahaan juga terbuka terhadap kerjasama dengan beragam pihak.

"Kami mempunyai prinsip untuk terus melakukan kerjasama terbuka. Saat ini mitra kami, Google, merupakan mitra kunci untuk membantu mereliasasikan pengalaman dan kami bekerja sama untuk membikin beragam solusi," tutur Park.

Meski begitu, Park tak menutup kemungkinan mengenai kerjasama Samsung di masa depan untuk mengembangkan Galaxy AI mereka.

"Kami terbuka untuk bekerja-sama dengan mitra lain jika itu bisa membantu kami memberi pengalaman pengguna nan lebih baik. Meski begitu, kami belum mempunyai perihal spesifik (terkait kemitraan) nan bisa kami sampaikan.Kami tak menutup kemungkinan," Park menambahkan.

Menambahkan, Patrick menyebut jika semua penemuan AI Samsung selalu berasas kebutuhan dari pelanggan.

"Ketika kita bicara tentang musik, mungkin Spotify bisa jadi mitra, jadi Samsung tak mau menghabiskan banyak waktu, jika mau bicara tentang musik, ya kami mau musik nan terbaik," katanya.

Sementara dalam perihal cloud dan pencarian, sekarang Google adalah nan terbaik jadi Samsung bekerja sama dengan Google.

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com teknologi
liputan6.com teknologi