CNN Indonesia
Selasa, 30 Apr 2024 11:20 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
KFC Malaysia menutup sementara gerainya di negara tersebut di tengah tindakan boikot terhadap produk nan dinilai mendukung agresi Israel ke Palestina.
QSR Brands (M) Holdings Bhd nan merupakan induk perusahaan KFC dan Pizza Hut di Malaysia, mengatakan pihaknya menutup sementara seluruh gerai KFC dengan argumen "respons terhadap kondisi ekonomi nan menantang".
Mereka juga menawarkan kesempatan pemindahan penugasan kepada tenaga kerja toko nan terkena akibat penutupan gerai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"QSR Brands dan KFC Malaysia telah mengambil langkah proaktif untuk menutup sementara gerai sebagai langkah untuk mengelola peningkatan biaya upaya dan konsentrasi pada area perdagangan dengan keterlibatan tinggi," katanya dalam sebuah pernyataan, Senin (29/4) malam, seperti dilansir Reuters.
Media lokal sebelumnya melaporkan soal boikot atas dugaan hubungan antara KFC dengan Israel.
Sama halnya dengan Indonesia, Malaysia didominasi oleh masyarakat berakidah Muslim, mereka dinilai sebagai pendukung setia Palestina.
Beberapa merek makanan sigap saji asal Barat lain pun menjadi sasaran boikot atas bentrok Israel di Gaza.
Hingga saat ini, tidak disebutkan berapa banyak toko nan terkena dampaknya, namun media lokal melaporkan lebih dari 100 gerai ditutup sementara.
[Gambas:Video CNN]
(wlm/sfr)