IISF 2024: Pertamina Sepakati 4 Kerja Sama Kolaborasi Transisi Energi

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

Pertamina | CNN Indonesia

Jumat, 06 Sep 2024 13:11 WIB

Penandatanganan keempat perjanjian pada arena IISF 2024 itu merupakan bentuk komitmen Pertamina dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. Dirut Pertamina Nicke Widyawati berbareng Dirut Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi menandatangani MoU mengenai Sinergi BUMN dalam Kajian Bersama Pengembangan Potensi Carbon Capture Storage (CCS)/ Carbon Capture Utilization & Storage (CCUS), di sela Indonesia International Sustainability Forum (IISF 2024), Kamis (5/9). (Foto: Arsip Pertamina)

Jakarta, CNN Indonesia --

PT Pertamina (Persero) menandatangani empat perjanjian nan menjadi rangkaian aktivitas arena Indonesia International Sustainability Forum (IISF) 2024 nan diadakan di Jakarta Convention Center pada Kamis (5/9).

Keempat perjanjian kerja sama tersebut, termasuk Joint Study Agreement (JSA) antara Pertamina, Pertamina Hulu Energi (PHE), dan Korea Maritime & Ocean University Consortium (KMOUC). Lalu, sinergi antara Pertamina dan Pupuk Indonesia dalam kajian berbareng mengenai pengembangan potensi CCS/CCUS.

Berikutnya, sinergi melalui JSA mengenai Feasibility Study on Carbon Capture, Transportation and Storage dengan blok Offshore ONWJ sebagai akomodasi penyimpanan karbon, dan terakhir, Pertamina Group menandatangani perjanjian JSA CCS & CEO Strategc Exchange berbareng POSCO.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

VP Corporate Communication Fadjar Djoko Santoso menyampaikan, penandatanganan perjanjian itu merupakan bentuk komitmen Pertamina dalam menghadapi tantangan perubahan iklim.

"Pertamina mendukung penuh upaya pemerintah mewujudkan Net Zero Emission melalui beberapa perjanjian kerja sama studi dalam mengembangkan Teknologi CCS/CCUS, tak hanya dengan perusahaan dari luar negeri, sinergi antar BUMN pun bakal kami tingkatkan," ujar Fadjar.

Adapun penandatanganan perjanjian di IISF 2024 itu sejalan dengan pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahwa kerjasama menjadi kunci menghadapi tantangan perubahan suasana dan transisi energi.

Untuk itu, Jokowi membujuk semua pihak untuk berasosiasi mengemban misi nan sama. Jokowi berharap, forum IISF dapat menjadi tempat pertemuan pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya untuk kemudian bekerja-sama menghadapi tantangan suasana global.

"Indonesia sangat terbuka berkolaborasi dengan siapapun untuk memaksimalkan potensi bagi bumi nan lebih hijau, untuk memberikan akses daya hijau nan berkeadilan, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan," ujar Jokowi saat membuka IISF 2024.

(rea/rir)

[Gambas:Video CNN]

Sumber cnnindonesia.com
cnnindonesia.com