Harga Beserta Spesifikasi Huawei MatePad Pro dan Watch D2 yang Baru Rilis di Indonesia

Sedang Trending 2 jam yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Huawei yang telah membangun jaringan dunia selama 30 tahun di industri telekomunikasi, sekarang meluncurkan produk terbaru mereka, ialah Huawei Matepad Pro. Selain itu, Huawei juga meluncurkan Huawei Watch D2.

Sebagai permulaan, yuk kita simak kelebihan dari MatePad Pro nan mengusung tema Creation of Beauty di bawah ini.

Desain dan Fitur nan Menarik

Huawei MatePad Pro datang dengan kreasi elegan dan fitur canggih nan dirancang untuk memberikan pengalaman lebih dari sekedar laptop. 

Produk ini bukan hanya cocok untuk para ahli dan pebisnis elit, tetapi juga sangat berfaedah bagi mahasiswa nan memerlukan perangkat untuk menunjang produktivitas dalam perkuliahan.

Tablet ini dilengkapi dengan layar OLED Tandem 12,2 inci yang menawarkan tingkat kecermatan warna tinggi, dengan resolusi 2,8K dan refresh rate 144Hz. Ini diklaim sangat ideal bagi pengguna nan menyukai menggambar alias kreasi grafis.

Kecerahan layarnya mencapai 2000 nits, membuatnya tetap nyaman digunakan di luar ruangan tanpa mengganggu tampilan.

Keunggulan 

Huawei MatePad Pro juga dilengkapi dengan keyboard cuma-cuma dengan case nan mudah dibersihkan dan layar anti-glare untuk mengurangi pantulan cahaya. 

“Produk ini memang ditunjukan untuk menciptakan produktivitas dan keelokan di mana saja tanpa takut dengan paparan sinar mentari nan bakal mengganggu brightness dari MatePad” Ujar Edi Supartono, Training Director Huawei Device Indonesia.

Dengan ketebalan hanya 5,5mm dan berat 508 gram, tablet ini sangat portable. MatePad Pro bisa beradaptasi dengan sinar sekitar, memungkinkan pengguna untuk berkarya di mana saja.

Aplikasi unggulan pada device ini adalah Go-Paint nan telah mendapatkan 1,38 juta pengguna dari beragam negara.

Harga Huawei Matepad Pro

Huawei MatePad Pro dibanderol dengan nilai Rp 13.999.000. Dengan MatePad Pro, Huawei kembali menunjukkan komitmennya untuk menghadirkan penemuan nan memadukan keelokan dan fungsionalitas dalam satu perangkat

Bagaimana Dengan Huawei Watch D2?

Huawei kembali mengukir prestasi dengan meluncurkan Huawe Watch D2, nan dikenal dengan sebagai smartwatch pertama di bumi dengan fiitur manajemen kesehatan darah nan canggih.

Dengan tambahan lebih banyak sensor nan ada, smartwatch ini menawarkan kecermatan hingga 10% lebih baik dari produk sebelumnya dalam memantau kesehatan penggunanya. 

Fitur Utama  

Salah satu fitur unggulan dari Huawei Watch D2 adalah manajemen kesehatan Blood Pressure. Saat pertama kali digunakan, smartwatch ini bakal menanyakan beberapa perihal penting, seperti apakah perangkat ini dipakai di tangan kanan alias kiri, serta ukuran strap nan digunakan (kecil alias besar).

Ini bermaksud untuk meningkatkan kecermatan dalam menentukan tekanan darah penggunanya.

Desain dan Warna  

Huawei Watch D2 datang dalam dua pilihan warna menarik:  

- Black Fluroelastomer Strap

- Gold Composite Leather Strap

Harga  

Smartwatch ini dijual dengan nilai Rp 5.499.000. Dengan penemuan dan fitur kesehatan nan lengkap, Huawei Watch D2 siap menemani pengguna dalam menjaga kesehatan sehari-hari.

Huawei Siap Bersaing dengan Android: HarmonyOS Next Resmi Diluncurkan

Sebelumnya, Huawei telah resmi meluncurkan sistem operasi terbarunya ialah HarmonyOS Next. Ini disebut menjadi babak baru bagi Huawei dalam membangun ekosistem perangkat nan tidak tergantung pada Android.

Mengutip info dari GSM Arena, Kamis (24/10/2024), HarmonyOS Next dirancang untuk mendukung beragam perangkat Huawei, mulai dar smartphone, wearable, perangkat pandai di rumah, hingga sistem intermezo di mobil.

Sistem operasi ini dibangun di atas inti sumber OpenHarmony serta menggunakan mikrokernel dan kompiler Ark nan dikembangkan sendiri oleh Huawei.

Arsitektur nan terpadu ini memungkinkan interkoneksi nan mulus antara beragam perangkat nan menjalankan HarmonyOS Next, termasuk jasa cloud serta beragam corak perangkat.

Menurut Chairman Huawein Consumer Business Group Richard Yu, saat ini sudah ada 15.000 aplikasi dan jasa nan tersedia di ekosistem ini. Diprediksi, jumlah ini juga bakal terus bertambah di masa depan.

HarmonyOS Next sendiri datang dengan tampilan visual nan lebih segar, opsi penyesuaian locksreen dan layar utama baru, control center yang didesain ulang, serta animasi nan lebih sigap dan lama peluncuran aplikasi nan lebih cepat.

Sistem operasi ini turut dilengkapi dengan sejumlah fitur AI nan didukung LLM Pangu. Huawei mengklaim sistem operasi ini bisa meningkatkan keahlian perangkat sebesar 30 persen dan mengurangi konsumsi daya sebesar 20 persen.

HarmonyOS Next juga dibekali Huawei Share 2.0 untuk fitur beragam file nan sangat sigap antar perangkat. Diklaim, fitur ini bisa mengirimkan file sebesar 1,2GB hanya dalam waktu delapan detik.

Untuk keamanan, OS Huawei ini telah dilengkapi arsitektur Star Shield nan dikembangkan sendiri.

Huawei saat ini tengah melakukan uji coba publik sistem operasi di China pada beberapa perangkat seperti Pura 70, Huawei Pocket 20, serta Matepad Pro 11 (2024).

Infografis Akhir Riwayat Ponsel Black Market di Indonesia. (Liputan6.com/Trieyasni)

Sumber liputan6.com teknologi
liputan6.com teknologi