Diblokir di Indonesia, Temu Ternyata Aplikasi Paling Populer di Kalangan Gen Z

Liputan6.com, Jakarta - Aplikasi Temu rupanya jadi salah satu aplikasi nan terkenal di kalangan Gen Z. Bersama dengan TikTok, aplikasi ini cukup banyak diunduh di kalangan pengguna muda.

Populasi anak muda sendiri mencapai 40 persen dari seluruh pengguna smartphone di dunia. Kesuksesan alias kegagalan sebuah aplikasi di pasaran pun tergantung dengan apa nan ditawarkan sebuah aplikasi dalam kehidupan sehari-hari penggunanya.

Berdasarkan riset terbaru, sebagaimana dikutip dari Android Headlines, Rabu (13/11/2024), terungkap aplikasi-aplikasi teratas nan terkenal di kalangan Gen Z pada 2024 ini.

Data tersebut berasas dari platform kajian AppFigure, nan memberikan pemahaman komplit mengenai pasar aplikasi di kalangan anak muda, terutama mereka nan berumur 18-24 tahun.

Karena pembatasan aturan, platform tersebut tak bisa memberikan insight nan komplit mengenai audiens tambahan dan sayangnya tidak ada izin untuk mengumpulkan info bagi pengguna di bawah 18 tahun.

Data tersebut dihasilkan dari pengguna di Amerika Serikat, setidaknya hingga Oktober 2024 baik dari platform Android dan iOS (milik Apple).

Menurut laporan ini, Temu --aplikasi nan sekarang diblokir di Indonesia-- memuncaki daftar aplikasi populer di kalangan Gen Z. Platform e-commerce ini diunduh lebih dari 41,98 kali sepanjang Januari hingga Oktober.

Sebagai platform e-commerce, Temu berfokus pada strategi nilai rendah dengan banyak promosi, kategori produk nan luas, hingga metode gamification nan cukup efektif menarik pengguna kalangan anak muda.

Investigasi media Prancis, Le Monde, menemukan bahwa pergerakan rahasia Presiden AS Joe Biden, Donald Trump, Kamala Harris, dan sejumlah pemimpin bumi lainnya dapat dengan mudah dilacak melalui aplikasi kebugaran nan digunakan oleh para pengawal me...

Adapun aplikasi e-commerce serupa, Shein, menjadi rival utama dari Temu dan sekarang diunduh lebih dari 41,98 juta kali sepanjang periode nan sama.

Lalu, aplikasi paling terkenal nomor dua di kalangan Gen Z adalah TikTok. Platform video pendek ini diunduh lebih dari 33,23 juta kali tahun ini.

Konsumsi konten nan sigap membuktikan jika kampanye dengan video pendek sangatlah efektif dan terkenal di kalangan pengguna muda.

Platform lain nan juga terkenal meliputi IG dan YouTube. Meski begitu di kalangan anak muda alias Gen Z, TikTok apalagi menjadi mesin pencari nan untuk mencari beragam perihal alih-alih Google nan betul-betul merupakan mesin pencari.

Aplikasi YouTube sendiri bisa dibilang cukup kuat di pasar dengan jumlah unduhan 14,03 juta kali, hingga Oktober.

Posisi nan kuat ini kemungkinan membikin YouTube meningkatkan nilai langganan mereka dari tahun ke tahun.

Berikut adalah deretan aplikasi terkenal di kalangan Gen Z:

• Temu: 41,98 juta kali unduhan
• TikTok: 33,23 juta kali unduhan
• Threads: 32,32 juta kali unduhan
• WhatsApp: 28,42 juta kali unduhan
• Instagram: 26,29 juta kali unduhan
• ChatGPT: 24,63 juta kali unduhan
• Capcut: 21,72 kali unduhan
• Facebook: 20,58 juta kali unduhan
• Snapchat: 19,16 juta kali unduhan
• Messenger: 17,63 juta kali unduhan
• Aplikasi Google: diunduh 17,65 juta kali unduhan
• Netflix: 15,67 juta kali unduhan
• YouTube: 14,03 juta kali unduhan
• Telegram 13,12 juta kali unduhan
• Prime Video: 12,86 juta kali unduhan
• Disney Plus: 11,68 juta kali unduhan
• Spotify: 10,45 juta kali unduhan
• Aplikasi drama pendek ShortMax: 10 juta kali unduhan
• Chrome: 10,19 juta kali unduhan
• Meet: 9.63 juta kali unduhan
• Telegram: 8,23 juta kali unduhan
• Reddit: 8,06 juta kali unduhan
• X: 7,58 juta kali unduhan
• Drive: 7,22 juta kali unduhan
• Google Photos: 6,79 juta kali unduhan.