Apple Pede iPhone 16 bakal Laris Manis, Target Penjualan 100 Juta Unit!

Sedang Trending 3 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Apple tampaknya semakin percaya diri (pede) dengan lini iPhone 16 terbaru mereka nan bakal dijadwalkan meluncur pada akhir tahun 2024 ini.

Hal ini terungkap lewat laporan dari China Times, di mana Apple berencana chipset A18--untuk seri iPhone 16--dalam jumlah fantastis.

Dilansir China Times, Jumat (5/7/2024), Apple diperkirakan telah memesan antara 90 juta hingga 100 juta unit chipset A18 nan bakal diproduksi massal menggunakan proses 3nm TSMC.

Rumor mengatakan, keempat model iPhone 16 ini bakal ditenagai oleh chipset A18 untuk memastikan ponsel baru Apple tersebut sudah mendukung Apple Intelligence.

Akan tetapi, belum jelas apakah iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max bakal memakain chipset jenis A18 Pro alias serupa dengan iPhone 16 dan iPhone 16 Plus.

China Times juga mengklaim, keempat model iPhone 16 tersebut bakal datang dengan RAM 8GB. Peningkatan ini pasti terjadi, mengingat Apple pernah mengonfirmasi RAM adalah salah satu aspek krusial dalam kompatibilitas Apple Intelligence.

Bila memang perusahaan berbasis di Cupertino itu bakal meningkatkan RAM di iPhone, maka teknologi AI ini tidak bakal terbatas bagi pengguna iPhone 16 Pro dan Pro Max saja.

Selain itu, masuk logika jika memang jika keempat model iPhone 16 mempunyai jenis chipset sehingga Apple kudu memesan chipset dalam jumlah banyak.

Dengan langkah ini, perusahaan dapat mengatasi perihal bilamana pengiriman iPhone 16 series ini tertunda lantaran produksi chip nan mandeg.

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Apple Bakal Pakai Chip nan Sama untuk 4 Model iPhone 16

 Erajaya)</p>

Lebih lanjut, Apple dilaporkan bakal menggunakan chipset yang sama untuk semua model iPhone 16. Hal ini sedikit berbeda dari kebiasaan Apple nan menggunakan chipset berbeda untuk jenis regular dan pro.

Seperti diketahui, di tahun lalu, Apple menggunakan chipset A16 Bionic untuk iPhone 15 dan iPhone 15 Plus. Sementara untuk iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max, perusahaan memakai chipset A17 Pro.

Namun untuk tahun ini, kebiasaan tersebut bakal berubah. Mengutip info dari GSM Arena, Rabu (3/7/2024), ada kode di backend Apple nan menyebut jika keempat model iPhone 16 bakal dipersenjatai chip A18.

Kendati demikian, ada kemungkinan Apple tetap bakal memberikan pembeda. Bukan tidak mungkin, lini iPhone 16 regular bakal memakai chip A18, sedangkan jenis Pro memakai A18 Pro.

iPhone 16 bakal Ada Lima Seri?

 Apple</p>

Selain info chip nan digunakan, kode Apple juga mengungkap info menarik lainnya. Berdasarkan kode tersebut, Apple rupanya tengah menyiapkan lima model iPhone.

Kendati demikian, info soal model iPhone nan kelima tetap menjadi misteri. Namun, ada spekulasi nan menyebut model kelima merupakan iPhone SE generasi selanjutnya.

Berdasarkan prediksi, iPhone SE terbaru ini bakal diperkenalkan pada awal 2025 dengan memakai chipset A18, sama seperti lini iPhone 16.

Sementara laporan lain juga menyebut Apple bakal mengambil langkah mengejutkan lewat iPhone 16. Kabarnya, iPhone baru tersebut mempunyai keahlian untuk mengganti baterai dengan lebih mudah. 

Kabar ini tentu menjadi angin segar bagi para pengguna iPhone. Sebab, selama ini mereka kerap kesulitan saat mau memperbaiki alias mengganti baterai di perangkat Apple mereka. 

Apple Siap Hadirkan iPhone 16 dengan Baterai nan Bisa Diganti?

iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max (Apple)

Dilansir The Information, Selasa (2/7/2024), Apple sedang berupaya menghilangkan strip perekat nan menahan baterai iPhone di tempatnya.

Hal ini adalah beberapa langkah perusahaan berbasis di Cupertino tersebut mematuhi peraturan Uni Eropa, di mana semua baterai HP Android dan iOS kudu dapat diganti oleh pengguna pada tahun 2025.

Hingga kini, baterai masing melekat di bagian dalam ponsel dengan menggunakan sebuah perekat, di mana pengguna dapat menarik lem tersebut untuk melepaskan baterai.

Saat ini, Apple sedang berupaya untuk mengangkat wadah metal nan bakal mengeluarkan baterai setelah menerima sengatan listrik kecil.

Dengan teknologi berjulukan debonding perekat nan diinduksi secara elektrik, apakah langkah ini bakal lebih mudah daripada menarik perekat tetap perlu dilihat.

Kemungkinan, Apple bakal menguji casing baterai baru setidaknya pada salah satu model iPhone 16 di akhir tahun ini dan baru memboyong teknologi tersebut ke seluruh lini iPhone 17 tahun depan.

Selain Apple, banyak produsen lain nan menggunakan strip perekat serupa di iPhone. Bila patokan ini diberlakukan tahun depan, banyak vendor juga kudu mencari langkah mempermudah pengguna mengganti baterai ponsel mereka. 

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com teknologi
liputan6.com teknologi