Apple Intelligence Hadir via iOS 18.1 untuk Developer, Bisa Ngapain Aja Sih?

Liputan6.com, Jakarta - Apple merilis iOS 18.1, iPadOS 18.1, dan MacOS Sequioa 15.1 untuk developer, komplit dengan jenis awal Apple Intelligence.

Namun, belum semua fitur di Apple Intelligence diimplementasikan. Namun, sejumlah fitur sudah tersedia di iPhone, iPad dan Mac.

Lantas, keahlian apa saja nan ada di Apple Intelligence nan bakal mengubah pengalaman penggunaan perangkat iPhone, iPad dan Mac? Yuk simak informasinya di sini, sebagaimana dikutip dari MacRumors, Kamis (1/8/2024).

Dengan Apple Intelligence, pengguna iPhone (yang sudah didukung Apple Intelligence) sekarang bisa memakai Writing Tools untuk mengoreksi kesalahan pelafalan dan tata bahasa pada teks.

Pengguna juga bisa mempunyai opsi untuk meringkas teks apa pun. Writing Tools tersedia di seluruh sistem operasi, pengguna bisa memakainya ketika mereka menulis teks.

2. Siri

Siri datang dengan kreasi baru dengan pendar sinar di sekeliling tepian layar ketika Siri diaktifkan. Selain itu, ada opsi Ketik ke Siri, sehingga pengguna tak perlu bicara ke Siri.

Siri juga bisa menjaga konteks di antara permintaan dan mengikutinya, jika Anda tersandung dengan kata-kata. Selain itu, Siri juga bisa menjawab semua jenis pertanyaan tentang perangkat iPhone/ iPad/ Mac kamu.

Hal tersebut berkah integrasi pengetahuan produk dan pedoman info support Apple.

Apple resmi masuk dalam persaingan teknologi AI generatif dengan memperkenalkan serangkaian fitur baru nan bakal meningkatkan performa iPhone dan produk terkenal lainnya.

Terdapat jawaban pandai untuk email dan pesan.

4. Rekam dan Transkrip Panggilan

Apple Intelligence juga memungkinkan panggilan untuk bisa direkam, isinya ditranskrip, dan diringkas.

5. Pembuat Memori di Foto

Aplikasi Photos dengan Apple Intelligence nan baru, bisa mempunyai fitur Pembuat Memori.

6. Kurangi Gangguan

Terdapat mode focus baru ialah Kurangi Gangguan nan begitu pandai dalam menyaring notifikasi nan tak perlu segera dilihat pengguna.

Sekadar informasi, Apple Intelligence sekarang terbatas untuk pengembang. Apple pun tetap berupaya menyempurnakan fitur Apple Intelligence dan menghilangkan bug.

Adapun jenis Beta dari Apple Intelligence bakal tersedia untuk semua pengguna pada akhir musim gugur ini, ialah setelah peluncuran iOS 18, iPadOS 18, dan MacOS Sequioa.

Sayangnya, pengguna memerlukan perangkat iPhone 15 Pro dan Pro Max alias nan lebih baru alias Apple Silicon Mac alias iPad untuk menggunakan Apple Intelligence, lantaran ada persyaratan prosesor nan lebih baru untuk bisa menjalankan kepintaran buatan ini.

Meski begitu, pengguna perangkat Apple tidak perlu menunggu terlalu lama. Dari laporan nan sama, perusahaan berencana untuk merilis fitur ini lewat pembaruan iOS 18.1 dan iPadOS 18.1.

Bila laporan ini memang benar, maka besar kemungkinan Apple Intelligence bakal bisa dinikmati pengguna iPhone, iPad, dan macOS sekitar Oktober 2024.

Sayangnya, tidak semua fitur di Apple Intelligence nan diungkap pada ajang WWDC 2024 bisa dipakai oleh pengguna saat resmi meluncur pada Oktober. Beberapa fitur, seperti Siri berkekuatan AI disebut-sebut bakal datang tahun depan.

Selain itu, tidak semua perangkat iPhone, iPad, dan Mac bisa menggunakan Apple Intelligence secara optimal meskipun mendukung iOS 18, iPadOS 18, dan macOS Sequioa.

Perusahaan berbasis di Cupertino terrsebut telah mengungkap secara langsung di WWDC 2024, hanya perangkat dengan prosesor A17 Pro dan chipset seri M nan dapat menggunakan seluruh fitur Apple Intelligence.

Dengan penundaan ini, Apple mungkin mengecewakan sebagian pengguna nan sudah menantikan penemuan AI terbaru itu.