Liputan6.com, Jakarta - Pengguna Samsung mungkin perlu waspada dengan berita terbaru soal keamanan. Google baru saja merilis pembaruan keamanan pada September, dengan peringatan bahwa Android sedang dalam bahaya.
Namun, Samsung sudah mengeluarkan pembaruan lebih awal pada Agustus 2024. Sayangnya, tidak semua pengguna Samsung menerima update krusial ini, sehingga perangkat mereka mungkin tetap beresiko.
Dikutip dari Gizchina, Selasa (17/9/2024), ancaman utama berasal dari CVE-2024-32896, celah keamanan nan pertama kali diumumkan Google pada April. Meski sekarang sudah diperbaiki, celah ini sempat dimanfaatkan oleh peretas dengan menggabungkan beberapa kelemahan perangkat buat mengambil alih kendali.
Awalnya, Google mengira masalah ini hanya memengaruhi perangkat Pixel, tapi kemudian diketahui jika ini adalah masalah besar nan berakibat pada seluruh ekosistem Android, termasuk ponsel Samsung.
Pada Juni, pemerintah Amerika Serikat memperingatkan pengguna Pixel untuk segera memperbarui perangkat mereka alias berakhir menggunakannnya lantaran masalah ini.
Sayangnya, peringatan itu tidak diperbarui saat diketahui bahwa perangkat Android lain, termasuk Samsung nan juga terancam.
Samsung Bergerak Cepat, Tapi Tidak Semua Pengguna Mendapatkan Pembaruan
Samsung patut diacungi jempol lantaran merilis pembaruan keamanan lebih sigap dari perkiraan.Tapi, ada masalah, enggak semua pengguna Samsung bisa langsung menerima pembaruan ini.
Samsung mempunyai agenda ketat untuk pembaruan, di mana beberapa perangkat mendapat pembaruan setiap bulan, sementara nan lain hanya mendapatkannya setiap beberapa bulan alias dua kali setahun.
Sayangnya, perihal ini membikin beberapa perangkat nan tidak berada dalam agenda pembaruan bulanan tetap rentan.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Perangkat nan Masih Beresiko
Pengguna dengan perangkat Samsung lama alias nan tidak mendapat pembaruan bulanan bisa saja tetap terancam oleh celah keamanan ini.
Beberapa perangkat apalagi sudah tidak lagi menerima pembaruan, seperti Galaxy TabS7 dan Galaxy Z Flip 5G. Jadi, pengguna dengan perangkat tersebut mungkin perlu mempertimbangkan untuk upgrade.
Pentingnya Melakukan Upgrade
Tahun ini, Android meghadapi banyak ancaman keamanan serius. Jika perangkat Anda tidak lagi mendapat pembaruan, artinya Anda bisa saja terkena akibat keamanan baru nan muncul. Penting buat selalu memastikan perangkat tetap terbarui agar tetap aman.
Periksa dan Perbarui Perangkatmu
Jika perangkat Samsung Anda sudah mendapatkan pembaruan Agustus, maka Anda sudah kondusif dari ancaman CVE-2024-32896.
Namun, jika perangkat Anda belum dapat pembaruan itu, risikonya tetap ada. Pastikan untuk memeriksa status pembaruan perangkat kamu, dan jika perlu, pertimbangkan untuk upgrade demi keamanan.
Samsung Setop Pembaruan Perangkat Lunak di 3 HP Galaxy Ini, Ponsel Kamu Terdampak?
Sebelumnya, Salah satu vendor smartphone nan memberikan support perangkat lunak ekstensif untuk HP besutannya adalah Samsung. Namun, perlu diingat bahwa support ini tidak bakal berjalan selamanya.
Pada akhirnya, model-model lama bakal mencapai akhir masa pakainya (end-of-life) untuk pembaruan perangkat lunak, sehingga pengguna perlu mempertimbangkan untuk mengganti HP baru.
Berikut tiga model HP Samsung Galaxy nan tidak bakal mendapatkan pembaruan perangkat lunak:
1. Samsung Galaxy A51 5G (April 2020)
Model ini terkenal lantaran harganya nan terjangkau dan kinerjanya nan powerful. Namun, dengan penghentian pembaruan perangkat lunak, HP ini tidak bakal lagi menerima patch keamanan alias peningkatan keahlian di masa mendatang.
2. Samsung Galaxy A41 (Mei 2020)
Perangkat ini tetap menerima pembaruan keamanan hingga Juni 2024, tetapi tidak bakal lagi mendapatkan faedah dari pembaruan di masa mendatang.
3. Samsung Galaxy M01 (Juni 2020)
Seperti A41, HP ini juga tidak bakal lagi menerima pembaruan perangkat lunak, nan berpotensi berakibat pada keamanan dan kinerjanya seiring berjalannya waktu.
Dengan demikian, krusial bagi pengguna HP Samsung Galaxy untuk memahami pentingnya pembaruan perangkat lunak dan mempertimbangkan untuk mengganti HP jika model nan dimiliki sudah mencapai akhir masa pakainya.
Infografis 7 Gelagat Pria Ketika Selingkuh via Ponsel. (Liputan6.com/Lois Wilhelmina)
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.