4 Dampak Fatal Akibat Klik Link Palsu yang Harus Diwaspadai Pengguna Internet

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta Pernah nggak tiba-tiba dapat pesan berisi link dari nomor nan tidak dikenal alias hasil forwadan? Jangan keburu klik linknya. Bisa jadi itu adalah salah satu corak penyebaran link tiruan alias phising link, nan sedang marak akhir-akhir ini. Meskipun sudah banyak orang nan mengedukasi tentang perihal tersebut, namun tetap saja ada orang nan terjebak dan merasakan dampaknya.

Saat mengirim link palsu, pelaku memanfaatkan kelengahan dan kurangnya kewaspadaan pengguna smartphone untuk menjerat korban mereka. Dari link nan menyerupai web aslinya, isi chat nan menyakinkan, mengatas namakan family hingga surat pemberitahuan komplit dengan kop surat perusahaan, ada banyak sekali modusnya.

Biar Anda nggak terkecoh lagi, yuk, simak empat akibat rawan dari klik link palsu. Ikuti juga langkah pandai untuk menghindarinya.

1. Terinfeksi Malware

Dampak pertama dari Tindakan klik link tiruan bisa menyebabkan perangkat smartphone otomatis mengunduh malware dan spyware nan akhirnya membikin ponsel terinfeksi virus. Malware ini bisa mencuri data, memantau aktivitas online, alias apalagi mengontrol perangkatmu dari jarak jauh. Kalau ini terjadi, perangkat Anda rentan terkena kejahatan siber, lantaran pelaku bisa mengumpulkan info tanda sepengatahuan kita.

2. Pencurian Data Pribadi

Malware dan spyware menjadi jalan bagi pelaku penyebar link tiruan untuk mencuri data-data pribadi. Dengan satu klik link, pengguna ponsel bisa diarahkan ke laman tiruan nan kerap meminta mengisi info pribadi, mulai dari nama, nomor identitas, hingga alamat email. Jika info ini sampai ke tangan nan salah, pelaku dapat menyalahgunakannya untuk beragam tindakan kriminal, seperti penipuan alias pencurian identitas.

3. Kehilangan Akses Akun

Jika pelaku sudah mempunyai info pribadi pengguna dan malware masuk ke smartphone, akibat kehilangan akses ke akun-akun krusial seperti media sosial, email, alias apalagi mobile banking jadi lebih besar. Pelaku bisa menggunakan akun tersebut untuk melakukan pencurian info lebih dalam apalagi mengambil alih akses transaksi finansial 

4. Kerugian Finansial

Kalau akses akun sudah diambil alih lantaran klik link palsu, kerugian finansial pun susah untuk dihindari lagi. Dengan beragam teknologi nan canggih, pelaku kejahatan siber bisa menguras saldo tabungan maupun e-wallet tanpa disadari pengguna akun. Begitu duit sudah berpindah, sudah tidak mungkin bisa kembali.

Begitu besarnya akibat jelek dari klik link penipuan alias phising link, maka setiap pengguna smartphone dan internet perlu lebih hati-hati terhadap beragam chat dan link nan masuk ke aplikasi pesan instan.

Menanggapi maraknya modus link palsu, dompet digital DANA pun melalui campaign #AwasJebakanBadman memberikan beberapa tips untuk melindungi para penggunanya. Apalagi saat ini, juga ada oknum penipuan nan mengatasnamakan DANA dan mengirimkan Link Palsu Pemulihan Akun DANA. Jurus nan bisa dilakukan adalah dengan melakukan MONITOR, KONFIRMASI, dan LAPOR.

Monitor

Jika Anda mendapatkan pesan nan berisi link pemulihan akun DANA, dan mengatakan bahwa akun DANA Anda dibekukan, jangan panik & jangan langsung klik link tersebut. Kamu kudu monitor dan cek terlebih dahulu, apakah betul akun DANA Anda dibekukan alias tidak. Jika tetap bisa diakses, berfaedah link tersebut sudah pasti penipuan.

Konfirmasi

Agar lebih aman, Anda juga bisa mengkonfirmasi apakah link pemulihan akun DANA ataupun nomor nan menghubungimu tersebut betul dari DANA alias bukan dengan mengeceknya di fitur DANA Protection di aplikasi DANA. Caranya pun gampang, Anda tinggal copy paste saja link alias nomor tersebut di fitur nan telah disediakan. Nantinya, Anda bisa langsung cek apakah link alias nomor tersebut original dari DANA alias palsu.

Lapor

Jangan ragu juga untuk langsung melaporkan oknum alias nomor nan mencoba melakukan penipuan. Kamu bisa melaporkannya juga melalui fitur DANA Protection lho. Kamu bisa menggunakan fitur Lapor via Aduan Nomor, nan nantinya bakal langsung menghubungkanmu ke jasa dari Kominfo.

Biar semakin aman, pengguna DANA juga bisa mengikuti tips-tips lainnya berikut ini.

  1. Jangan download & install aplikasi DANA dari link nan dibagikan di grup pesan instan, seperti WhatsApp, Telegram & lainnya.
  2. Segera lapor DANA Customer Care melalui DIANA alias melalui email resmi [email protected] dan Call Center 1500 445.
  3. DANA tidak mempunyai jasa Customer Care melalui WA ataupun Telegram.
  4. Akun resmi media sosial DANA Cuma nan bercentang biru. Jangan terkecoh akun serupa lainnya ya. 

Selama Anda sudah mengetahui modus phising link dan kejahatan siber lainnya serta berhati-hati dalam bertransaksi, tak perlu cemas ketika menggunakan DANA. DANA telah dilengkapi keamanan berlapis melalui fitur DANA Protection untuk melindungi info pribadi dan saldo pengguna DANA. Pastikan untuk selalu menjaga kerahasiaan PIN dan OTP, jangan pernah memberikannya kepada siapapun, termasuk pihak DANA.

Berhati-hatilah terhadap tawaran bingkisan alias promo nan mencurigakan. DANA tidak pernah menjanjikan bingkisan alias meminta transfer duit kepada penggunanya. Semua jenis promo nan resmi hanya ada di situs official DANA.

Untuk pengalaman transaksi finansial dan pembayaran sehari-hari nan lebih mudah dan praktis, download aplikasi DANA sekarang.

(*)

Sumber liputan6.com teknologi
liputan6.com teknologi