Tim Transisi Prabowo Dua Bulan Komunikasi Intens dengan Sri Mulyani

Sedang Trending 8 bulan yang lalu

Jakarta, CNN Indonesia --

Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menyatakan intens berkomunikasi dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani sejak dua bulan terakhir.

Adapun komunikasi itu mengenai pembahasan transisi dari pemerintahan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin ke Prabowo-Gibran.

Anggota Tim Bidang Keuangan Thomas Djiwandono mengatakan selama waktu tersebut sinkronisasi dengan Sri Mulyani sudah melangkah dengan baik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sudah berasosiasi secara intens mungkin dalam dua bulan terakhir, dan hari ini adalah formalisasi dari proses tersebut," katanya di Kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jakarta, Jumat (31/5).

Thomas menyebut tugas sinkronisasi Prabowo-Gibran berkomitmen untuk mengikuti segala siklus APBN nan sedang berlangsung.

"Dengan prinsip kehati-hatian fiskal tadi. Itu saya rasa perihal penting," kata dia.

Dalam kesempatan nan sama, Sri Mulyani mengatakan pertemuan dengan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi hari ini membahas anggaran, termasuk RAPBN 2025. Menurutnya, pembahasan itu krusial lantaran tak lepas dari program-program Prabowo-Gibran nan kelak dijalankan.

"Jadi di dalam proses penyusunan RAPBN 2025 tentu diperlukan suatu komunikasi koordinasi dan sinkronisasi agar di dalam APBN 2025 bisa menampung beragam aspirasi program-program baru," ucap Sri Mulyani.

Di sisi lain, dia mengatakan proses sinkronisasi itu kudu tetap menjaga prinsip kehati-hatian, kredibilitas, dan confidence dari beragam pemangku kepentingan.

Sri Mulyani menerangkan bahwa pekan lampau Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) 2025 telah mendapat pandangan dari seluruh fraksi di DPR RI.

Selanjutnya, pada pekan depan, Sri Mulyani bakal menyampaikan respons terhadap pandangan fraksi tersebut. Berikutnya, semua keputusan bakal dirangkum dalam nota finansial RAPBN 2025 nan bakal disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) Agustus mendatang.

Menurut Sri Mulyani, lantaran prosesnya begitu intens dan ini menyangkut pengelolaan APBN, maka sinkronisasi, komunikasi, koordinasi menjadi sangat krusial.

"Kami sangat berterima kasih menjadi lembaga pertama nan dikunjungi Gugus Tugas Sinkronisasi. Sebab urgensi dari siklus anggaran jadi prioritas nan sangat penting," ucap Sri Mulyani.

[Gambas:Video CNN]

(mrh/sfr)

Sumber cnnindonesia.com
cnnindonesia.com