Server Offline Kipin MAX Membantu Sekolah Melaksanakan Kegiatan Asesmen  Dengan Mudah dan Murah

Sedang Trending 8 bulan yang lalu
Siswa Mengakses Software Asesmen Kipin PTO menggunakan Chromebook

Siswa Mengakses Software Asesmen Kipin PTO menggunakan Chromebook

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Nadiem Makariem menyatakan bahwa krisis Pendidikan di Indonesia telah terjadi sejak 20 tahun lamanya. Untuk memulihkan perihal ini, beliau kemudian mengenalkan Kurikulum Merdeka nan terinspirasi dari Kurikulum Darurat nan diperkenalkan pada masa pandemi lalu. Kurikulum Merdeka nan tetap digunakan hingga saat ini, didukung dengan platform Merdeka Mengajar sebagai referensi bagi pembimbing untuk terus mengembangkan praktik belajar secara berdikari dan berbagi praktik baik. Namun apakah upaya ini cukup?

Kesenjangan Pendidikan nan terjadi saat ini menjadi hambatan dari pengimplementasian Kurikulum Merdeka. Hal ini dikarenakan adanya perbedaan sistem dan akomodasi pendidikan di wilayah dan kota. Beban pekerjaan nan diberikan kepada guru, membikin pembimbing tidak dapat memberikan banyak waktu berbincang interaktif nan membangun dengan para siswa.  Belum lagi mengenai hambatan klasik akses internet nan tetap menjadi hambatan di bumi Pendidikan Indonesia.

Siswa Bersusah Payah Mencari Sinyal Internet diluar Area Sekolah untuk Belajar

Siswa Bersusah Payah Mencari Sinyal Internet diluar Area Sekolah untuk Belajar

Kendala Internet

Dalam aktivitas sosialisasi Desa Cerdas di Universitas Islam Malang (Unisma) pada Minggu (21/5/2023), Kepala Badan Pengembangan dan Informasi Kemendesa PDTT, Ivanovich Agusta mengatakan dari 81 ribu desa nan ada di Indonesia, hanya 52 ribu desa nan mempunyai akses internet 4G. Fakta mengenai hambatan akses internet juga diungkap melalui hasil survey nan dilakukan Segara Research Institute nan dipublikasikan pada Jum’at (12/5/2023). Segara melakukan survey online kepada 2.725 responden nan tersebar di seluruh Indonesia nan terdiri dari 1.521 kepala sekolah, 1.591 guru, 328 pengajar dan 285 mitra kerja lainnya dari bumi Pendidikan. 45 persen kepala sekolah mengalami hambatan hubungan internet, begitu juga 46 guru. Karena lemahnya jaringan internet tersebut, Sebagian responden mengaku belum bisa memanfaatkan platform dan aplikasi nan dirancang oleh Kementerian Pendidikan.

Sumber Pembelajaran dan Sarana Prasana

Selain hambatan internet, ada aspek lainnya nan mempengaruhi kualitas pembelajaran seperti sarana prasarana, sumber aktivitas pembelajaran, hingga sistem evaluasi.  Sarana prasarana mengenai digitalisasi pembelajaran menjadi pilihan tepat untuk dipenuhi dengan memperhatikan kebutuhan dan kondisi sekolah. Idealnya, digitalisasi untuk kemajuan Pendidikan tetap dilaksanakan, tanpa berjuntai pada jaringan internet lantaran tetap banyak wilayah di Indonesia nan kesulitan internet. Dengan memanfaatkan sistem digital maka memperbesar kemungkinan sumber pembelajaran untuk didapatkan /diakses dengan lebih praktis, lebih terjangkau, tanpa proses pengedaran nan terus menerus dilakukan. Demikian pula dengan aktivitas pertimbangan secara digital nan bisa memenuhi kebutuhan pemetaan pembelajaran sehingga pembimbing dapat merancang sistem pembelajaran selanjutnya nan lebih  tepat untuk siswa mereka.

Bonus Materi Pembelajaran Melimpah pada Server Kipin MAX

Bonus Materi Pembelajaran Melimpah pada Server Kipin MAX

Perlu ketelitian dan kesabaran dalam mencari sumber persoalan nan turut memperparah Krisis pendidikan. seperti nan kita ketahui, pertimbangan menjadi aspek penting. Sayangnya, dalam aspek pertimbangan pembelajaran itu sendiri kita dapat menemukan faktor-faktor nan berakibat menghalang kualitas pembelajaran selain hambatan klasik jaringan internet untuk penyelenggaraan ujian digital.

Biaya
Evaluasi pembelajaran nan idealnya dilaksanakan sesering mungkin alias setiap kali aktivitas belajar usai, pada kenyataannya hanya dapat dilaksanakan beberapa kali dalam satu semester (UH, UTS, UAS). Salah satu alasannya, sekolah perlu mempertimbangkan biaya untuk setiap penyelenggaraan ujian.

Pelaksanaan Ujian Digital tanpa Internet di Sekolah Dasar di Kabupaten Maluku Tenggara

Pelaksanaan Ujian Digital tanpa Internet di Sekolah Dasar di Kabupaten Maluku Tenggara

Efektifitas
Setiap kali penyelenggaraan ujian  menyantap waktu nan lama dimana pembimbing kudu menyiapkan soal soal nan bakal digunakan, hingga mengkoreksi hasil ujian siswa nan tak jarang seluruh proses ini menyantap waktu hingga 2 minggu lamanya. Tidak heran jika nan terjadi adalah pembimbing lebih minim upaya saat aktivitas mengajar berjalan lantaran beban lainnya nan ditanggung oleh guru.

Keamanan
Kecurangan menjadi rumor nan banyak dilakukan oleh siswa selama penyelenggaraan pertimbangan dan mencederai kegunaan dari pertimbangan tersebut. Berkembangnya zaman, ujian digital membuka kesempatan bagi siswa melakukan kecurangan seperti browsing, dan berkomunikasi secara digital dengan temannya. Dengan demikian salah satu syarat ideal software ujian adalah tidak terhubung internet , termasuk dengan sistem laman terfokus untuk menghindari hal-hal ini.

Pelaksanaan Ujian Digital tanpa Internet oleh 1000 Siswa Madrasah Aliyah di Kabupaten Majalengka

Pelaksanaan Ujian Digital tanpa Internet oleh 1000 Siswa Madrasah Aliyah di Kabupaten Majalengka

Usaha untuk memberikan solusi atas krisis Pendidikan di Indonesia dengan semua kondisi nan dihadapi dan tetap memperhatikan kebutuhan pembimbing beserta para siswanya, perihal ini nampak susah dan mustahil. Namun dengan berkembangnya zaman, teknologi digital karya bangsa terbukti bisa menjawab seluruh kebutuhan ini dengan tepat. Kipin MAX diketahui merupakan sebuah server ujian digital tanpa internet nan dapat digunakan untuk sekolah berkapasitas 1000 user bersamaan, dilengkapi dengan ribuan konten pembelajaran hingga fitur Upload and Share nan memungkinkan sekolah melengkapi koleksi. Siswa dan pembimbing dapat mengaksesnya melalui aplikasi unik sehingga seluruh konten nan telah diunduh dapat diakses kembali dirumah tanpa butuh internet. Secara garis besar, sudah bisa dipahami bahwa server ini cukup memperhatikan kebutuhan tenaga pendidik serta kondisi di Indonesia. Semoga dengan adanya penemuan ini Pemerintah lebih mudah dalam membikin langkah nyata untuk menghentikan kesenjangan Pendidikan di Indonesia.

Informasi lebih lanjut:
Email : [email protected]
Chat : http://wa.me/6281233601047
Web : http://kipin.id

Sumber pendidikan.id
pendidikan.id