Semobil dengan Musk di Bali, Luhut Curhat Dikuliahi Soal Roket

Sedang Trending 4 bulan yang lalu

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyambut kehadiran CEO SpaceX sekaligus Tesla Elon Musk saat tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Minggu (19/5).

Kehadiran Musk untuk menghadiri perhelatan World Water Forum (WWF) ke-10 dan meresmikan beroperasinya internet Starlink.

Luhut dan Musk sempat berada dalam satu mobil ke sebuah lokasi. Selama di perjalanan banyak topik nan mereka bicarakan, di antaranya mimpi roket starship Musk. Topik soal roket sendiri dimulai dari pertanyaan Luhut soal kesungguhan Musk meluncurkan roket ke Mars.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di mobil dari airport Bali, dia banyak memberi kuliah saya tentang roket, starship. Dia menunjukkan kepada saya "ini starship nan mau kami berencana buat," tutur Luhut dalam Tri Hita Karana, World Economic Forum di Kawasan Kura-kura Bali, Denpasar, Minggu (19/5).

Merespons pembicaraan tersebut, Luhut kemudian menawarkan untuk membikin launchpad alias landasan peluncuran roket di Biak, Papua.

"Saya juga menawarkan kepada dia landasan peluncuran di Biak. Saya bilang kepada dia bahwa Biak sangat cocok lantaran berada di ekuator, jadi ongkos (peluncuran) bisa lebih murah," kata Luhut.

Musk sendiri datang ke Bali untuk melakukan peresmian Starlink, jasa internet satelit nan berada di bawah SpaceX. Peresmian tersebut direncanakan berjalan pada Minggu (19/5) sore di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Pada peresmian tersebut, Musk bakal didampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah menteri, mulai dari Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, serta Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.

Selain meresmikan Starlink, Musk juga disebut bakal menjadi salah satu pembicara dalam pembukaan World Water Forum ke-10 pada Senin (20/5).

Musk dan lingkungan Luhut juga bercerita dirinya menyinggung Musk soal rumor lingkungan. Menurut Luhut, Musk terlalu banyak bicara tentang roket, dan dia semestinya berbincang juga soal lingkungan.

Musk kemudian menyebut salah satu perusahaannya, Tesla, adalah bentuk kepeduliannya terhadap lingkungan.

"Kamu selalu bicara tentang roket, tetapi Anda juga kudu bicara tentang perubahan iklim, salah satunya isunya adalah mangrove. Indonesia mempunyai program penanaman kembali 600 ribu hektar tanaman mangrove, dan sudah sukses dalam 200 ribu hektar pertama. Sekarang tetap berlanjut," kata Luhut.

"Dan Elon bilang Tesla juga peduli tentang lingkungan," imbuhnya.

(lom/mik)

[Gambas:Video CNN]

Sumber cnnindonesia.com
cnnindonesia.com