Liputan6.com, Jakarta- Lini depan menjadi perhatian serius manajer baru Manchester United Ruben Amorim. MU sempat kesulitan bikin gol pada era Erik ten Hag di awal musim 2024/2025. Penyerang nan dimiliki mandul.
Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee kesulitan bikin gol. Sejak Amorim datang, performa dua striker MU membaik. Zirkzee dan Hojlund sama-sama sudah sukses membukukan dua gol untuk Setan Merah.
Namun demikian Amorim tetap mau mendatangkan penyerang baru ketika bursa transfer pemain dibuka lagi Januari 2025. Mantan anak asuh Amorim di Sporting CP, Viktor Gyokeres, jadi burutan utama oleh MU.
Pemain asal Swedia itu menarik minat MU dan klub besar lainnya usai tampil cemerlang musim ini di Sporting. Gyokeres membikin 25 gol dari 21 laga resmi nan dijalani Sporting musim ini.
Cukup berat untuk mendapatkan Gyokeres lantaran MU kudu bersaing dengan Arsenal, Manchester City, Barcelona hingga Paris Saint-Germain. Awalnya dikabarkan Sporting juga belum bakal mau melepas Gyokeres di Januari 2025.
Sedikit berita baik datang bagi MU dan klub fans lainnya. Correio da Manha melaporkan Sporting sekarang berubah pikiran dan mempertimbangkan melego Gyokeres di bursa transfer Januari 2025.
Kekhawatiran Sporting bakal Kinerja Gyokeres
Sporting merasa Januari 2025 merupakan saat terbaik untuk meraup cuan besar dari penjualan Gyokeres mumpung performa eks pemain Coventry City itu sedang gacor. Sporting cemas jika ditahan sampai musim panas 2025, nilai Gyokeres bisa turun jika terkena cedera alias mulai seret gol.
Kecemasan muncul lantaran ketajaman Gyokeres mulai terkikis sejak Amorim pergi ke MU. Klub raksasa Portugal itu berambisi bisa mendapatkan biaya setidaknya 80 juta euro dari penjualan Gyokeres di Januari 2025.
Beban Ruben Amorim
Beban berat berada di pundak Amorim untuk bisa membangkitkan MU. Di awal kedatangannya, MU sempat tidak terkalahkan di tiga laga.
Namun Amorim mulai menghadapi tekanan setelah Setan Merah kalah dua kali beruntun. MU keok saat melawan Arsenal dan kemudian Nottingham Forest.