Rupiah Naik Tipis ke Rp16.252 Jelang Rilis Data Inflasi

Sedang Trending 4 bulan yang lalu

CNN Indonesia

Senin, 03 Jun 2024 09:23 WIB

Nilai tukar rupiah dibuka menguat ke posisi Rp16.252 per dolar AS di perdagangan pasar spot pada Senin (3/6) pagi. Nilai tukar rupiah dibuka menguat ke posisi Rp16.252 per dolar AS di perdagangan pasar spot pada Senin (3/6) pagi. (Foto: REUTERS/WILLY KURNIAWAN)

Jakarta, CNN Indonesia --

Nilai tukar rupiah dibuka di posisi Rp16.252 per dolar AS di perdagangan pasar spot pada Senin (3/6) pagi. Mata duit Garuda naik 1 poin alias plus 0,01 persen dibandingkan penutupan di hari sebelumnya.

Mirip, mata duit Asia kebanyakan menguat pagi ini. Dolar Singapura naik 0,07 persen, peso Filipina tumbuh 0,11 persen, yen Jepang menguat 0,13 persen, baht Thailand plus 0,14 persen, dan won Korea Selatan melesat 0,65 persen.

Sedangkan pelemahan dirasakan dolar Hong Kong nan turun 0,01 persen, yuan China minus 0,03 persen, ringgit Malaysia jatuh 0,04 persen, dan rupee India amblas 0,18 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mata duit utama negara maju apalagi kompak menguat. Poundsterling Inggris naik 0,06 persen, euro Eropa plus 0,08 persen, franc Swiss melesat 0,18 persen, dolar Australia tumbuh 0,09 persen, dan dolar Kanada menguat 0,09 persen.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong mengatakan rupiah berpotensi menguat terhadap dolar AS nan melemah pada akhir pekan lalu. Ini terjadi usai info inflasi Personal Consumption Expenditures (PCE) AS nan sedikit lebih lemah dari perkiraan.

"Namun, penguatan bakal terbatas. Investor tetap menantikan info inflasi Indonesia siang ini," katanya kepada CNNIndonesia.com.

Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp16.200 sampai Rp16.300 per dolar AS pada hari ini.

[Gambas:Video CNN]

(skt/pta)

Sumber cnnindonesia.com
cnnindonesia.com