Liputan6.com, Jakarta- ONE Friday Fights 64 menghadirkan pertarungan menarik. Salah satunya nan tersaji di partai utama. Parham Gheirati nan berasal dari Iran sukses menang KO setelah menjatuhkan lawannya lewat tendangan ke wajah.
Lumpinee Boxing Stadium di Bangkok kembali riuh setelah sejumlah KO spektakuler tercipta pada Jumat malam (24/5/2024). Total ada enam raihan KO/TKO, serta satu penyelesaian kuncian nan dicetak dalam event mingguan ONE Championship tersebut.
Di laga utama, remaja sensasional Parham Gheirati sukses mengalahkan lawannya lewat tendangan teep unik Muay Thai nan diarahkan ke wajah lawannya. Teknik itu pun membikin Godtfredsen terjatuh dan tak dapat melanjutkan laga.
Petarung Muay Thai muda asal Iran itu telah menunjukkan agresifitasnya di ronde pertama dengan meladeni Godtfredsen adu jotos di tengah ring. Masuk ronde kedua, intensitas serangan dari Gheirati malah makin meningkat.
Ia pun melancarkan sejumlah pukulan keras ke badan dan kepala nan membikin lawannya mundur. Tak tunggu lama, sebuah tendangan segera dia masukkan ke wajah Godtfredsen nan membuatnya jatuh tanpa bisa bangkit di awal ronde kedua.
Di laga pendukung utama, Derbi Thailand berhujung dengan langkah tak terduga di ronde pertama dengan kemenangan Petmuangsri Wankhongohm MBK via TKO di menit 1:19.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Jari Denphutai patah
Padahal sang musuh Denphuthai SitJackmuaythai menjadi pihak nan lebih dulu menekan lewat pukulan keras serta serangan dengkul dalam posisi clinch. Sementara Petmuangsri lebih memilih menyerang dari jarak aman.
Dalam pertukaran serangan, Petmuangsri melancarkan tendangan kanan nan melukai tangan kiri Denphutai nan berupaya menahannya. Menyadari ada nan tak beres, atlet perwakilan Sit Jack Muay Thai itu memanggil wasit untuk mengecek tangannya.
Wasit pun menyadari jika jari Denphutai patah, dan segera menghentikan jalannya laga. Petmuangsri pun menambah raihan kemenangannya menjadi nan ke-58.
Kecemerlangan Johan Estupinan
Namun, laga terbaik malam itu sukses diraih oleh Johan Estupinan nan sukses meng-KO Kouta Omoro dalam tempo 27 detik di ronde pertama tindakan Muay Thai. Sang lawannya sampai dibuat termangu tanpa perlawanan.
Petarung pertama ONE Championship dari Kolombia itu langsung memulai laga dengan kombinasi tendangan serta pukulan nan menggoyahkan konsentrasi lawannya.
Ketika Kouta meleng, Estupinan segera melancarkan tendangan keras ke rahang nan membikin lawanya gontai. Ia pun segera melancarkan eksekusi dengan pukulan kiri nan segera membikin lawannya jatuh terkapar.
Kemenangan itu pun jadi nan ke 23 bagi Estupinan, di mana dia juga belum terkalahkan dalam pekerjaan profesionalnya sejauh ini.
Hasil komplit ONE Friday Fights 64
- Parham Gheirati mengalahkan Jordan Godtfredsen via knockout pada detik 40 ronde kedua (Muay Thai - Bantamweight)
- Petmuangsri Wankhongohm MBK mengalahkan Denphuthai SitJackmuaythai via TKO pada menit 1:19 ronde pertama (Muay Thai - Flyweight)
- Petmorakot Sitnayoktaweeptaphong mengalahkan Dieselnoi Liamthanawat via keputusan absolut (Muay Thai - Catchweight 57,6 kg)
- Lamsing Sor Dechapan mengalahkan Dabdam Por Tor Tor Thongtawee via keputusan absolut (Muay Thai - Catchweight 57,1 kg)
- Got Taipetburi mengalahkan Robocop Radgoldgym via keputusan terbelah (uay Thai - Catchweight 54,4 kg)
- Petninmungkorn Captainkaneboxing mengalahkan Akkaradet Guaybangkorlaem via knockout pada menit 1:37 ronde pertama (Muay Thai - Atomweight)
- Teeyai PK Saenchai mengalahkan Shuto Sato via knockout pada detik 48 ronde pertama (Muay Thai - Catchweight 54,4 kg)
- Johan Estupinan mengalahkan Kouta Omori via knockout pada detik 27 ronde pertama (Muay Thai - Catchweight 63,9 kg)
- Noppadet Chor Hapayak mengalahkan Nawaaek Sor Sommai via keputusan terbelah (Muay Thai - Catchweight 60,7 kg)
- Isfak Seyid mengalahkan Felipe Negochadle via keputusan absolut (MMA - Bantamweight)
- Satoshi Katashima mengalahkan Jiang Lumin via knockout pada detik 43 ronde kedua (Muay Thai - Catchweight 57,1 kg)
- Shoya Ishiguro mengalahkan Bruno Azevedo via kuncian (heel hook) pada menit 9:17 ronde pertama (Submission grappling - Catchweight 63 kg)
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.