Pertamina | CNN Indonesia
Rabu, 29 Mei 2024 15:10 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
PT Pertamina (Persero) berbareng Komisi VII DPR RI mendukung peningkatan lifting Minyak dan Gas (Migas) secara nasional untuk ketahanan daya nasional.
Berdasarkan kinerja, Pertamina sukses membukukan peningkatan keahlian Migas pada 2023 dengan keahlian produksi hulu Pertamina secara nasional melalui produksi minyak nan berkontribusi 69 persen dan produksi gas 34 persen secara nasional.
Capaian tersebut membuktikan tumbuhnya keahlian Pertamina disaat produksi Migas secara nasional mengalami tren penurunan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kinerja Pertamina meningkat dalam kurun waktu lima tahun terakhir dengan produksi minyak dan gas naik hingga 7 persen," kata Direktur Utama PT Pertamina, Nicke Widyawati, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di DPR RI, Selasa (28/5).
Secara keseluruhan, keahlian Migas Pertamina tumbuh 7 persen. Perolehan ini terdiri atas 6 persen kontribusi pertumbuhan domestik, dan internasional tumbuh 12 persen.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menambahkan, peningkatan keahlian ini merupakan komitmen Pertamina dalam menjaga ketahanan daya nasional sejalan dengan nan diprogramkan pemerintah melalui peningkatan produksi dan lifting Migas.
Dalam RDP ini, Komisi VII DPR RI mendorong Pertamina untuk meningkatkan lifting secara signifikan melalui langkah-langkah progresif dan konkrit dalam mendukung pencapaian sasaran lifting migas nasional dan ketahanan daya nasional.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bagian transisi energi, berkomitmen dalam mendukung sasaran Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program nan berakibat langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini upaya dan operasi Pertamina.
(inh)