Mentan Harap Sulbar Bisa Jadi Pemasok Pangan Penduduk IKN

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman berharap Sulawesi Barat (Sulbar) bisa menjadi pemasok pangan masyarakat Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Menurut Amran, kedaulatan pangan di Sulbar adalah perihal nan krusial seiring dengan kebutuhan pangan nan bakal segera meningkat ketika IKN didatangi oleh masyarakat baru.

"Harapan kita kelak Sulawesi Barat berdikari pangan, berdaulat, jika perlu ekspor. Sulbar ini adalah wilayah strategis, bisa mensuplai Makassar nan menjadi pintu gerbang Indonesia Timur juga kelak mensuplai IKN nan penduduknya kelak bakal bertambah 1-2 juta orang," ujar dia melalui keterangan resmi, Senin (13/5).

"Yang menyiapkan makannya adalah Sulbar," sambungnya.

Hal itu dia ucapkan usai memberikan support bibit kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar demi meningkatkan produksi padi, jagung, kopi dan kakao di wilayah Indonesia Timur.

"Hari ini Kementan memberikan support bibit 10 miliar, ada 5.000 hektare untuk bibit padi dan 5.000 hektare untuk bibit jagung cuma-cuma dari pusat. Ada traktor, ada bibit kopi dan kakao nan kita siapkan untuk Pak Gubernur (Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh) dan rakyat Sulawesi Barat," tutur Amran.

Selain memberikan support bibit padi dan jagung, Kementan juga memberikan support bibit kopi untuk 600 hektare, bibit kakao untuk 500 hektare, serta alsintan seperti traktor untuk meningkatkan produksi sektor pertanian dan perkebunan di Sulbar.

Dalam kesempatan nan sama, Zudan mengucapkan terima kasih atas support dari Kementan untuk perkembangan pertanian di Sulbar. Menurutnya, ini adalah kesempatan besar untuk mengembangkan sektor pertanian dan meningkatkan penghasilan petani Sulbar.

Zudan mengatakan bahwa pemprov bakal segera melakukan rapat dengan pemerintah wilayah kabupaten dan kota Sulbar untuk membahas teknis pembagian support bibit padi dan jagung. Selain itu, dia juga bakal segera melaksanakan permintaan Kementan untuk membantu membuka sekitar 3 juta hektare lahan pangan nan baru.

"Kami mau mengubah keadaan, Sulbar nan selama ini disuplai Sulsel, mudah-mudahan ke depan Sulbar bisa ikut mensuplai Sulsel dan IKN. Saya optimis 100 persen produksi kita bakal meningkat. Dengan keahlian penuh SDM di Sulbar nan sedang sangat antusias bakal dengan sigap terwujud," kata Zudan.

[Gambas:Video CNN]

(del/pta)