Harga Minyak Dunia Naik Tipis Usai AS Isi Cadangan Strategis

Sedang Trending 6 bulan yang lalu

CNN Indonesia

Kamis, 02 Mei 2024 10:07 WIB

Harga minyak bumi kembali naik pada akhir perdagangan Kamis (5/2) didorong rencana AS menambah persediaan minyak mereka. Harga minyak bumi kembali naik pada akhir perdagangan Kamis (5/2) didorong rencana AS menambah persediaan minyak mereka. (Foto: iStock/bomboman)

Jakarta, CNN Indonesia --

Harga minyak dunia kembali naik pada akhir perdagangan Kamis (5/2) usai sempat turun beberapa hari lalu. Kenaikan ini didorong rencana Amerika Serikat (AS) menambah persediaan minyak mereka.

Mengutip Reuters, nilai minyak mentah berjangka Brent menguat 21 sen alias 0,3 persen ke level US$83,65 per barel. Sementara, nilai minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) naik 22 sen alias 0,3 persen ke posisi US$79,22 per barel.

Harga minyak sempat menyentuh level terendah dalam tujuh minggu terakhir. Ini terjadi di tengah angan gencatan senjata Israel-Palestina, pergerakan suku kembang AS, hingga pemotongan dan pembengkakan persediaan minyak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jika gencatan senjata disepakati dalam bentrok Gaza, apalagi untuk sementara, minat pasar kemungkinan bakal beranjak ke permintaan minyak di AS," kata Presiden NS Trading Hiroyuki Kikukawa.

Di lain sisi, Negeri Paman Sam beriktikad mengisi kembali Cadangan Minyak Strategis (SPR) mereka. Langkah ini ditempuh usai sebelumnya Pemerintah AS menjual stok darurat itu pada 2022 lalu.

AS beriktikad membeli kembali minyak dengan nilai US$79 per barel, apalagi lebih murah dari itu. Rencana ini nan turut mengerek nilai minyak dunia.

Badan Informasi Energi AS alias EIA mencatat persediaan minyak mentah mereka naik 7,3 juta barel menjadi 460,9 juta barel pada akhir April 2024. Mereka menyatakan persediaan tersebut mencapai level tertinggi sejak Juni 2023.

Meski begitu, The Fed nan baru memutuskan menahan suku kembang AS diperkirakan bakal memperlambat pertumbuhan ekonomi. Permintaan minyak pun pada akhirnya bakal menurun.

[Gambas:Video CNN]

(skt/pta)

Sumber cnnindonesia.com
cnnindonesia.com