Deret Saham Berpeluang Cuan Pekan Ini: Kesehatan hingga Perbankan

Sedang Trending 3 bulan yang lalu

Jakarta, CNN Indonesia --

Indeks harga saham campuran (IHSG) ditutup di level 7.222 pada Rabu (22/5) sore. Indeks saham menguat 36,34 poin alias 0,51 persen dari perdagangan sebelumnya.

Kinerja IHSG nan menguat pekan lampau itu diperkirakan tak bakal bersambung pada minggu ini. Namun, ada kemungkinan bangkit lantaran parameter MACD tetap menunjukkan tren penguatan meski mulai melandai.

Pengamat Pasar Modal dari Kiwoom Sekuritas Oktavianus Audi memandang IHSG bakal bergerak dalam rentang level support 7.080 dan resistance 7.360.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terlebih kami memandang paska rilis risalah FOMC pekan lampau nan semakin menekankan higher for longer sehingga tekanan dari transaksi nan keluar bakal berpotensi meningkat," ujar Audi kepada CNNIndonesia.com.

Berdasarkan info RTI, tren tindakan net sell asing tetap bersambung di pasar reguler dengan tercatat pada pekan lampau sebesar Rp254 miliar dan sebesar Rp8,23 triliun secara ytd.

Menurutnya, ada beberapa aspek nan mempengaruhi pergerakan IHSG pada pekan ini. Sentimen dari dalam negeri adalah tetap berlangsungnya pembagian dividen dari keahlian keuangan full year 2023.

"Pembagian dividen kami perkirakan tetap bakal menjadi penggerak di tengah sentimen ketidakpastian dunia nan tetap tinggi seiring dengan suku kembang nan bakal tertahan dalam waktu panjang," imbuhnya.

Sedangkan, sentimen dari luar negeri ada rilis info core PCE AS April 2024 nan diperkirakan tumbuh melambat sebesar 2,7 persen (yoy) dari sebelumnya sebesar 2,8 persen (yoy).

"Kami berpandangan ini bakal semakin memberikan bukti kepada bank sentral dengan mulai terjaga inflasi meski tetap di atas target, meski secara tren terus alami perlambatan. Ini bakal direspon positif oleh pasar saham, meski belum menambah potensi pemangkasan suku kembang tahun ini," jelasnya.

Sentimen lainnya nan bakal mempengaruhi IHSG adalah rilis info NBS manufaktur China Mei 2024 nan diperkirakan naik ke level 50,5 dari sebelumnya di level 50,4.

"Kami memandang dengan terjaganya ekspansi industri manufaktur di China bakal memberikan akibat positif terhadap Indonesia, sehingga ini bakal direspon positif oleh pasar," jelasnya.

Audi mengatakan penanammodal pada pekan ini dapat memanfaatkan trading pendek, terlebih jika IHSG tertahan di atas level 7.150. Namun, bakal menjadi konfirmasi pelemahan bersambung jika kandas memperkuat di atas support jangka panjang di level 7.080 alias MA200.

Menurut Audi, saham nan bisa dipilih pada pekan ini adalah sektor kesehatan dan perbankan. Namun, penanammodal kudu menjauhi saham nan membagikan dividen dengan kembang di atas 5 persen.

"Investor juga kudu berhati-hati pada emiten nan membagikan dividen menjelang ex-date di pekan ini, terlebih nan membagikan yield >5 persen, seperti dari energi," terangnya.

Beberapa saham yang direkomendasikan Audi pada pekan ini antara lain:

- KLBF, speculative buy
Support: 1.500 resistance: 1.660
- AGRO, speculative buy
Support: 252 resistance: 298
- ACES, speculative buy
Support: 770 resistance: 850.

Sementara itu, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan pasar saham bakal bergerak dalam rentang support 7.154 dan resistance 7.272.

William pun merekomendasikan sejumlah saham nan bisa dikoleksi pada pekan ini, ialah BBCA, UNVR, BBRI, ASII, ITMG, AALI, AKRA dan SMRA.

[Gambas:Video CNN]

(sfr)

Sumber cnnindonesia.com
cnnindonesia.com